Surabaya, memorandum.co.id - Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) menyiapkan program Community Based Learning (CBL) bagi Pondok Pesantren di Jawa Timur. CBL bertujuan untuk memfasilitasi santri atau alumni pondok pesantren yang ingin melanjutkan studinya ke jenjang sarjana. Ketua Humas dan Marketing (Humar) Unusa, M. Ghofirin M.Pd menjelaskan, Program CBL ini ditujukan untuk komunitas yakni pondok pesantren, khususnya yang ada di Jawa Timur dan Umumnya ada di Indonesia. Bagi Unusa, pondok pesantren merupakan mitra strategis yang dapat menjalankan program CBL. "Nantinya proses pembelajaran ini dilakukan secara blanded learning atau pembelajaran campuran dengan cara daring maupun luring," jelasnya, Jumat (2/4/2021). Melalui program CBL ini, nantinya calon mahasiswa dari pondok pesantren tidak harus datang ke Kampus Unusa yang ada di Jalan Jemursari No 57 Surabaya. "Karena perkuliahan dilakukan secara daring maupun luring di pondok pesantren," beber Ghofirin. Meskipun begitu, perkuliahan bisa juga dilakukan di kampus Unusa. "Setidaknya mahasiswa mengetahui kampusnya," jelas pria yang juga menjabat sebagai Sekjen OPOP Jatim. Pria yang juga sebagai dosen Akuntansi Unusa ini berharap, melalui program tersebut, Unusa bisa meningkatkan mutu sumber daya manusia (SDM) di Jawa Timur. "Secara tidak langsung bisa memberikan sumbangsih nyata dalam peningkatan indek pembangunan manusia atau IPM di Jawa Timur, sehingga lulusan perguruan tinggi semakin banyak serta remaja-remaja yang berkompeten di bidangnya," terangnya. Sementara itu, Koordinator Marketing Unusa Afriandi Eka Darta menjelaskan program ini berlaku untuk program studi non kesehatan serta kedokteran. Beberapa program studi masuk dalam program CBL antara lain S1 Manajemen, S1 Akuntansi, S1 PG Sekolah Dasar, S1 PG PAUD, S1 Pendidikan Bahasa Inggris dan S1 Sistem Informasi. "Persyaratan lulusan SMA/MA sederajat, berasal dari pondok pesantren dengan dibuktikan adanya kartu tanda anggota dari pesantren, raport atau ijazah terakhir, fotokopi KTP atau SIM," ucap Afri. Salah satu pengurus Pondok Pesantren Sabilil Mokaromah Bondowoso, Tabrani mengapresiasi langkah Unusa yang membuat program CBL untuk pondok pesantren. "Ini dapat meningkatkan mutu dan keahlian lulusan pondok pesantren dengan kuliah di Unusa melalui program CBL," bebernya. Tabrani mengaku banyak program beasiswa yang ada di Unusa, sehingga setelah ini dirinya akan menyampaikan ke Yayasan Pondok Pesantren. "Program ini bagus, karena tidak semua pondok pesantren memiliki universitas atau perguruan tinggi, jadi program ini akan saya sampaikan ke pihak yayasan karena progran ini bagus dan baik," pungkasnya. (mg3)
Unusa Gagas Program CBL Sasar Santri dan Alumni Pondok Pesantren di Jatim
Jumat 02-04-2021,11:24 WIB
Reporter : Syaifuddin
Editor : Syaifuddin
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Senin 15-12-2025,04:32 WIB
Jatanras Polda Jatim Tembak Mati Begal Sadis Pembacok Anggota Polres Lumajang
Senin 15-12-2025,05:05 WIB
Sebelum Ditembak Mati, Pembacok Polisi Lumajang Sempat Bersembunyi di Dua Kota
Minggu 14-12-2025,17:40 WIB
Tanpa Konvoi dan Kembang Api, Wali Kota Eri Ajak Warga Surabaya Isi Malam Tahun Baru dengan Doa Bersama
Minggu 14-12-2025,16:29 WIB
dr Putri Damayanti BNNK Surabaya Tekankan Peran Keluarga Cegah Narkoba
Minggu 14-12-2025,18:31 WIB
Febriana Dwipuji Kusuma, Peraih Perak SEA Games 2025 Ingin Segera Bertemu Bupati Jember
Terkini
Senin 15-12-2025,16:13 WIB
Dua Sekuriti Curi 112 Slop Rokok di Gudang Perusahaan Purwosari Pasuruan
Senin 15-12-2025,16:01 WIB
Tinjau Penambangan Pasir di Juwet dan Parelor, Kapolsek Kunjang Tak Temukan Penambang Ilegal
Senin 15-12-2025,15:58 WIB
Bikin Program Fiktif dan Rugikan Korban Rp1,4 M, Dua Pegawai Bank Bablas Bui
Senin 15-12-2025,15:40 WIB
Polres Gresik Gelar Anev Dai Kamtibmas, Fokus Penguatan Wawasan Kebangsaan Jelang Nataru
Senin 15-12-2025,15:13 WIB