Pengukuhan Maba Unusa, 4 Mahasiswa Timor Leste Ikut Serta

Sabtu 17-10-2020,12:21 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Surabaya, memorandum.co.id – Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) menggelar pengukuhan 1.775 Mahasiswa Baru (Maba) tahun akademik 2020-2021. Kali ini, 4 mahasiswa baru asal Timor Leste turut serta dalam acara pengukuhan secara online, Sabtu (17/10/2020). Rektor Unusa, Achmad Jazidie mengungkapkan, pengukuhan Maba Unusa tahun ini berbeda karena dilaksanakan secara virtual dan terdapat 4 mahasiswa baru dari Timor Leste. Mereka adalah Muslim Jakar (S1 Manajemen), Adnan Manuel (S1 Keperawatan), Nofa Amalia Soares (S1 Keperawatan), Koiru Nisa R Costa (S1 Keperawatan). Menurut Jazidie, perkembangan abad ke-21 ini memunculkan society 5.0 sebagai super smart society, serta perkembangan sains dan teknologi dalam berbagai aspek kehidupan dan berdampak pada tuntutan kompetensi para mahasiswa saat ini. “Keterampilan abad 21 dengan percepatan kemajuan teknologi dan informasi disertai pola-pola komunikasi dan kolaborasi yang baru, memaksa mahasiswa memiliki keterampilan 4C (Creative, Critical, Collaborative, and Communication),” papar Jazidie saat memberikan sambutan di Auditorium lantai 9 Tower Unusa Kampus B, Jemursari, Surabaya. Pengukuhan mahasiswa baru Unusa juga dihadiri Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa secara daring melalui Zoom. Dalam sambutannya, Khofifah mengapresiasi terlaksananya pengukuhan Maba Unusa tahun akademik 2020-2021. Khofifah berpesan, mahasiswa harus mensukseskan visi dan misi Unusa dalam menyiapkan generasi rahmatan lil-'alamin. Secara ideologi, Unusa mengemban ideologi Nahdlatul Ulama yang menganut paham Ahlussunah wal jama'ah sebagai pola pikir yang akan memberikan kedamaian dan keramahan. “Mahasiswa Unusa harus membantu penguatan program-program di Jawa Timur dan Program-program penguatan nasional. Karena Unusa berperan serta dalam membawa Islam yang ramah dan damai,” ungkap Khofifah. Kepala LLDIKTI Wilayah VII Jawa Timur, Suprapto menyampaikan, Unusa yang didirikan oleh Yayasan Rumah Sakit Islam Surabaya (YARSIS) tetap konsisten dalam pemerataan bidang pendidikan baik kalangan menengah keatas dan menengah ke bawah. “Saya yakin ke depannya di usia ke 10 tahun, Unusa akan menjadi kampus terbaik di Indonesia. Di usia yang ke 7 tahun saja, berbagai prestasi telah ditorehkan Unusa,” ujar Suprapto. (mg1)

Tags :
Kategori :

Terkait