GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID – Kwartir Cabang Hizbul Wathan Menganti menggelar Kemah Besar Kepanduan bertema Kreatif Kepanduan Cinta Nusantara yang diikuti siswa SD Muhammadiyah 1 Menganti dan Pandu Athfal TK Aisyiyah 41 sebagai ajang pembinaan karakter dan kreativitas, Sabtu 13 Desember 2025.
Kegiatan tersebut sekaligus menjadi momen peresmian berdirinya Kwarcab HW Menganti.
Mini Kidi--
Kemah Besar ini diikuti seluruh siswa Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 1 Menganti dari kelas 1 hingga 6 serta Pandu Athfal TK Aisyiyah 41 Menganti.
Acara pembukaan dihadiri Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 1 Menganti, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Menganti, Pimpinan Cabang Aisyiyah, PC Nasyiatul Aisyiyah, PC Pemuda, Pimpinan Kwarda Hizbul Wathan Gresik, serta tamu undangan.
BACA JUGA:Dipecundangi Persebata 0-2, Pelatih Gresik United Pertanyakan Kepemimpinan Wasit
Ketua PCM Menganti Ustadz Nur Syamsi, S.Ag, menyampaikan rasa bangga atas berdirinya Kwarcab HW Menganti sebagai sarana pembentukan karakter anak.
“Kepanduan adalah salah satu cara untuk membangun karakter dan kreativitas anak-anak. Kami bangga Kwarcab HW bisa berdiri di Menganti. Semoga Kwarcab HW Menganti semakin jaya dan istiqomah,” ujarnya.
BACA JUGA:Perbaikan Tanggul Anak Kali Lamong di Gresik Nyaris Tuntas, Tersisa Tiga Titik
Sementara itu, Ketua Kwarcab HW Menganti Riski Hermawan menjelaskan kegiatan tersebut bertujuan menumbuhkan kecintaan anak terhadap kepanduan dan Nusantara.
“Kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan kecintaan anak-anak kita terhadap kepanduan, Nusantara, serta membangun karakter baik yang kuat,” jelasnya.
Selama tiga hari, peserta mengikuti berbagai kegiatan kepanduan untuk membangun kemandirian, disiplin, dan kreativitas.
BACA JUGA:Gresik Semakin Inklusi, Pemkab Terus Dorong Kesetaraan Pelayanan Penyandang Disabilitas
Materi yang diberikan meliputi latihan baris berbaris, kemandirian memasak, serta pembiasaan disiplin.
Aspek kreativitas diasah melalui kegiatan berkreasi menggunakan botol galon bekas hingga pentas seni Cinta Nusantara pada malam hari.
Pentas seni menampilkan kreasi semaphore siswa kelas 1 hingga 3 serta beragam pertunjukan dari masing-masing regu peserta.
Salah satu peserta, Nazwa Azzarain Antoro dari kelas 4 Buya Hamka, mengaku senang mengikuti kemah besar tersebut.
BACA JUGA:Gresik United Optimis Raih Poin Penuh Lawan Persebata Lembata
“Kami sangat senang bisa mengikuti kegiatan kemah besar ini, dua hari ini kami belajar banyak hal baru dan menyenangkan,” katanya.
Penyelenggaraan Kemah Besar Kepanduan ini diharapkan selaras dengan tujuan Hizbul Wathan dalam membentuk pribadi muslim yang beriman, berakhlak mulia, berilmu, serta memiliki mental dan fisik yang kuat. (mtr)