"Ini bukan sekadar memakai baju adat, tapi kami sedang merawat ingatan. Manten Pegon adalah bukti bahwa Surabaya sejak dulu adalah kota yang toleran dan terbuka terhadap berbagai budaya," ujar salah satu peserta dari Kecamatan Wonocolo di sela-sela parade
Gelaran Surabaya Fashion Festival 2025 ini dinilai sukses menghidupkan kembali denyut nadi Kota Lama sebagai destinasi wisata sejarah dan budaya. (alf)