DPRD Jatim telah berulang kali menginisiasi usulan regulasi untuk upaya preventif yang harus dilakukan Pemprov Jatim terkait judol dan pinjol.
BACA JUGA:Jauhi Narkoba dan Judi Online, Pesan Kasat Binmas Polres Tanjung Perak di SMPN 7 Surabaya
Sedangkan Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, turut memberikan apresiasi atas inisiatif Pemprov Jatim tersebut.
“Kegiatan ini menunjukkan kepedulian dan komitmen nyata untuk melindungi masyarakat Jatim, terutama generasi muda, dari ancaman judol yang kian marak," kata Meutya.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi pentahelix (pemerintah, akademisi, dunia usaha, komunitas, dan media) agar pencegahan judol dan pinjol berhasil.
"Saya mengimbau untuk tetap berhati-hati terhadap segala tawaran yang menjanjikan keuntungan instan. Ini bukan peluang, tapi jebakan," pesan Menteri Meutya. (bin)