Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW dan HUT DHIBRA ke-25, Tarekat Shiddiqiyyah Santuni Anak Yatim

Rabu 10-09-2025,15:42 WIB
Reporter : Muhammad Yusuf
Editor : Fatkhul Aziz

JOMBANG, MEMORANDUM.CO.ID - Tarekat Shiddiqiyyah kembali melaksanakan santunan nasional dalam rangka tasyakuran Maulid Nabi Muhanmad SAW dan Hari Ulang Tahun Dhilaal Berkat Rohmat Alloh (DHIBRA) Shiddiqiyyah ke-25 di Ballroom Hotel Yusro Jombang.  

Santunan nasional ke-21 ini dilaksanakan serentak seluruh Indonesia yang tersebar di 24 provinsi, 161 kabupaten/kota serta perwakilan luar negeri, seperti Malaysia, Hongkong dan Australia. 

BACA JUGA:Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW dan HUT DHIBRA, Tarekat Shiddiqiyyah Gelar Santunan Nasional ke-20


Mini Kidi--

Acara tersebut dipimpin langsung oleh Mursyid Tarekat Siddiqiyyah Kiai Moch. Muchtar Mu’thi Muchtarulloh Al Mujtabaa Mu’thi, pendiri Pesantren Majma'al Bahrain Hubbul Wathon Minal Iman Shiddiqiyyah. 

Ketua Umum Dhilaal Berkat Rohmat Alloh Shiddiqiyyah, Nyai Hj. Shofwatul Ummah mengatakan, Santunan Nasional ke-21 bertujuan mensyukuri atas nikmat agung kelahiran Nabi Muhammad  SAW dan hari lahir Dhilaal Berkat Rohmat Alloh Shiddiqiyyah (DHIBRA) ke-25. 

BACA JUGA:Syukuri Nikmat Kemerdekaan Bangsa Indonesia Ke-79, DHIBRA Shiddiqiyyah Bangun Ratusan Rumah Layak Huni

"Pentingnya santunan kepada anak yatim/yatim piatu dan kaum dhuafa, merupakan bagian dari perwujudan cinta tanah air Indonesia, Dan supaya kita semua selamat dari julukan pendusta agama," katanya, Rabu 10 September 2025.

Shofwatul menegaskan, santunan nasional ini sebagai wujud kesadaran, khususnya bagi warga besar Tarekat Shiddiqiyyah untuk selalu peduli terhadap anak yatim/yatim piatu dan kaum dhuafa. 

"Pada hakekatnya santuan ini hanya menyampaikan haknya anak yatim/yatim piatu, kaum dhuafa yang ada pada pribadi kita masing-masing," tegasnya. 

BACA JUGA:Rayakan Maulid Nabi, Tarekat Shiddiqiyyah Gelar Santunan untuk Yatim Piatu

Shofwatul mengungkapkan, dana untuk santunan ini diperoleh dari warga besar Tarekat Shiddiqiyyah dan simpatisan. Dan hingga hari ini total uang mencapai sekitar Rp2,2 miliar. 

"Untuk penerima santunan sebanyak 10 ribu anak yatim/yatim piatu dan kaum dhuafa di seluruh Indonesia," ungkapnya. 

Santunan yang diberikan, Shofwatul membeberkan, yakni berupa uang tunai dan sembako. Dan kegiatan ini memang rutin dilaksanakan satu tahun sekali. Hal ini selalu diajarkan oleh kiai untuk selalu mengadakan santunan bertepatan dengan maulid Nabi Muhammad SAW dan HUT DHIBRA. 

BACA JUGA:Wujud Syukur Kemerdekaan Bangsa Indonesia, Warga Shiddiqiyyah Jombang Bangun Rumah Layak Huni

Kategori :