Ponorogo, Memorandum.co.id - Kapolres Ponorogo, AKBP M Nur Azis menemui Ketua KPU dan Ketua Bawaslu Ponorogo, Kamis (5/6/2020) kemarin. Ada apa?
"Ini kunjungan perkenalan diri sebagai Kapolres Ponorogo baru dan mohon diterima sebagai bagian masyarakat Ponorogo sekaligus ucapan selamat Hari Raya Idul Fitri mohon maaf lahir dan batin serta mohon peningkatan koordinasi dan sinergitas antara Polres dan KPU dalam rangka menyukseskan Pilkada Kabupaten Ponorogo 2020," ujar Kapolres M Nur Azis.
Dalam kunjungan resmi ini Kapolres Nur Azis didampingi Kabag Ops Kompol Basuki Nugroho,
Kasat Intelkam AKP Susworo dan diterima Ketua KPU Ponorogo H. Munajat serta Sekretaris KPU Kuzaeni Ketua Bawaslu Ponorogo / Divisi SDM dan Organisasi M Syaifulloh, Divisi Penyelesaian Sengketa Bawaslu Ponorogo, Widi Cahyono, Divisi Penindakan Pelanggaran Bawaslu Marji Nurcahyo, Divisi Pencegahan Bawaslu Ponorogo Juwaini, Divisi Hukum, Data dan Informasi Sulung dan Koordinator Sekretariat Wakhid.
"Polres Ponorogo akan menyiapkan pengamanan baik kantor KPU, gudang maupun pergeseran logistik serta monitoring setiap tahapan kegiatan," ujarnya.
Ketua KPU Ponorogo mengatakan, bahwa KPU akan selalu menjalin kordinasi dengan Polres pada setiap tahapan Pilkada. Selama ini setiap tahapan kegiatan pelaksanaan pemilihan selalu berjalan kondusif dan tidak ada kejadian menonjol.
"Sebentar lagi tahapan akan dimulai lagi tanggal 15 Juni 2020 dan rencana pemilihan akan dilaksanakan 9 Desember 2020 namun masih menunggu Peraturan KPU yang baru," kata ketua KPU Ponorogo.
Pada Pilkada Ponorogo tahun 2020 ini, untuk jumlah pemilih pada setiap TPS sebelumnya sejumlah 800 orang, namun karena pandemi Covid19 akhirnya dikurangi maksimal menjadi 500 pemilih sehingga estimasi jumlah TPS nantinya sebanyak 2.250 lokasi, sehingga otomatis nantinya personil pengamanan juga akan bertambah.
"Logistik pemilu nantinya akan disimpan di gudang eks Bhakti Ds. Purwosari Kec. Babadan sedangkan pengirimannya menunggu tahapan KPU Pusat," ujar H Munajat.
Sementara Ketua Bawaslu Syaifulloh mengatakan tahapan Pilkada akan dilanjutkan kembali mulai pada 15 Juni 2020. "Dimulai dengan pengaktifan badan adhoc yaitu Panwascam dan Panwaslu Desa/Kelurahan yang sempat dinonaktifkan karena pandemi Covid19," ujar Ketua Bawaslu Ponorogo. (alv/gus)