SIDOARJO, MEMORANDUM.CO.ID - Upaya warga Desa Keboharan, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo yang turut andil dalam penemuan jenazah balita hanyut di sungai sekitar pemukiman Desa Terungkulon, Kecamatan Krian mendapatkan apresiasi dari Kapolsek Krian Kompol I Gede Putu Atma Giri.
Proses pencarian yang dilakukan tim Basarnas dan relawan menjelang petang dihentikan untuk dilanjutkan esok harinya. Namun, pada Sabtu 19 April 2025 sekitar pukul 01.15 WIB, dua warga Dusun Kanigoro, Desa Keboharan, Kecamatan Krian yakni Suprapto dan M Soleh yang turut membantu tim SAR dan relawan berhasil menemukan jenazah balita tersebut, tampak mengapung di bawah jembatan merah putih.
"Kedua saksi yakni Suprapto dan M Soleh sempat mengira yang mengapung di bawah jembatan adalah boneka, ternyata setelah di dekati adalah jenazah balita korban tenggelam yang sedang dalam proses pencarian bersama," terang Kompol I Gede Putu Atma Giri, Sabtu 19 April 2025.
BACA JUGA:Ditinggal Masuk Rumah, Balita Krian Diduga Tercebur Kali
Mini Kidi--
Menurut Kapolsek Krian, meski tim SAR telah menghentikan pencarian pada sore hari, upaya dua warga tersebut membuahkan hasil berkat kegigihan mereka. Jenazah balita yang sebelumnya dilaporkan hanyut di sungai akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan langsung dibawa ke rumah duka.
“Kami sangat menghargai tindakan mulia dari kedua warga ini. Ini bukti kepedulian dan solidaritas masyarakat yang patut dijadikan contoh,” lanjutnya.
Penemuan ini sekaligus menutup pencarian yang telah dilakukan oleh berbagai pihak sejak laporan kehilangan masuk. Proses evakuasi berlangsung lancar, dan pihak kepolisian bersama warga turut mengantar jenazah ke rumah duka di Desa Terungkulon.
BACA JUGA:Balita Krian yang Tercebur Kali Ditemukan Meninggal Dunia
Sebagaimana diberitakan, Jumat 18 April 2025 sore gempar. Seorang tetiba lenyap dari depan rumahnya di Dusun Kasak RT006 RW003 Desa Terungkulon, Krian, DFP (2), balita yang bikin gempar Krian Sidoarjo akhirnya ditemukan warga, Sabtu 19 April 2025 dini hari sekitar pukul 01.45.
Balita anak Yoko Dwi Prasetyo (30) dan Ny Astri Deby Rahmawati (29) itu ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia di kali bawah Jembatan Kaligoro Krian. Sabtu dini hari itu juga, jenazah dibawa ke rumah duka, dan pagi harinya, Sabtu 19 April 2025 pagi, langsung dimakamkan.
Kapolsek Krian Kompol IGP Atma Giri kepada wartawan membenarkan penemuan jenazah korban. Ia mengucapkan duka cita mendalam atas peristiwa ini.
“Polsek Krian turut berbelasungkawa atas meninggalnya korban. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kekuatan,” ujarnya.
BACA JUGA:Pengelola Jalan Tol Buka Suara Terkait Insiden BMW Terjun Bebas di Tol Krian-Gresik
Kapolsek mengimbau orang tua agar lebih meningkatkan kewaspadaan dan perhatian terhadap anak-anaknya agar kejadian serupa tidak terulang.