Antisipasi Judi Merpati, Satpol PP dan Kecamatan Simokerto Sosialisasi Pemilik Pagupon di TPU Rangkah

Rabu 12-03-2025,18:29 WIB
Reporter : Anwar Hidayat
Editor : Ferry Ardi Setiawan

BACA JUGA:Tiga Pilar Simokerto Tertibkan Pagupon Merpati Rangkah

Ia juga mengatakan, pihaknya bakal melakukan identifikasi terkait kepemilikan pagupon tersebut dengan melakukan pendataan kepada warga.

“Kita identifikasi, siapa saja pemilik pagupon yang ada di sini, berapa jumlahnya, untuk selanjutnya kami berikan surat kepada mereka,” kata Vita. 

Senada dengan Vita, Kasie Trantibum Kecamatan Simokerto, Bagoes Hanindyo Retno mengatakan, selain pagupon, lapak-lapak kayu yang berada di area pemakaman pun turut menjadi sasaran penertiban. 

BACA JUGA:Tiga Pilar Tambaksari Kompak Bongkar Pagupon Makam Rangkah dan Karanggayam

“Sosialisasi ini terkait pembongkaran pagupon dan lapak-lapak di atas makam. Jadi kami melakukan dengan humanis, yang selanjutnya akan dilakukan monitoring bersama perangkat wilayah setempat,” kata Bagoes. 

Bagoes menargetkan, setelah dilakukan sosialisasi dan monitoring, pihaknya bakal secara tegas melakukan penertiban yang dilakukan pada Sabtu 15 Maret 2025. 


Petugas gabungan menyisir beberapa lokasi yang disinyalir lokasi mendirikan pagupon.-Anwar Hidayat-

“Pembongkaran kami berikan kesempatan sampai dengan hari Jumat 14 Maret 2025, kalau Jumat sudah selesai dan dari warga-warga sudah menurukan atau membongkar secara pribadi, maka keesokan harinya kami tidak melakukan penertiban,” kata Bagoes.

Bagoes menegaskan, apabila ditemukan pelanggar yang masih mendirikan pagupon, pihaknya secara tegas akan melakukan penertiban. 

“Langsung kita turunkan, karena sosialisasi sudah kami lakukan. Terlebih makam ini tempat yang sakral, sehingga dengan adanya penertiban ini dapat menciptakan suasana nyaman, aman, tertib dan bersih,” tegasnya. 

Sementara itu, selaku tokoh masyarakat, Umar Said mengatakan, pihaknya menyetujui  adanya penertiban yang dilakukan oleh pemerintah kota tersebut. 

“Saya setuju, karena memang ini anjuran pak Eri Cahyadi, kita harus menghormati. Serta pagupon-pagupon ini sudah diturunkan dengan kesadaran masing-masing,” kata Umar. 

Adapun dari giat tersebut, petugas menemukan sebanyak 35 pagupon, 11 buah kandang ayam, serta tujuh lapak yang berdiri di area TPU Rangkah tersebut. (yat)

Kategori :