Minimalkan Kerumunan dan PKL Liar, Jembatan Suroboyo Dipasangi Pintu Lipat

Selasa 11-03-2025,14:36 WIB
Reporter : Hidayat
Editor : Fatkhul Aziz
Minimalkan Kerumunan dan PKL Liar, Jembatan Suroboyo Dipasangi Pintu Lipat

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Jembatan Suroboyo di daerah Kenjeran, Surabaya kini dilengkapi dengan pintu lipat sebagai upaya untuk meminimalisir kerumunan masyarakat yang sering nongkrong serta aktivitas PKL liar di area tersebut. 

Pintu lipat ini dirancang untuk memudahkan pengamanan saat ada kunjungan pejabat atau acara tertentu di sekitar jembatan. Proyek pemasangan pintu lipat ini dilakukan dari hari Jumat 7 Maret 2025 dan ditargetkan selesai pada hari Selasa 11 Maret 2025. 

BACA JUGA:Pedagang Nekat Berjualan di Jembatan Suroboyo, Satpol PP Tak Digubris


Mini Kidi--Minimalkan Kerumunan dan PKL Liar, Jembatan Suroboyo Dipasangi Pintu Lipat

Agus, salah satu pekerja proyek, mengungkapkan bahwa pemasangan pintu lipat telah berlangsung selama dua hari. 

“Saya baru bekerja 2 hari ini, Sejak saya mulai bekerja disini, pintu lipat ini dipasang untuk mengatur akses ke jembatan. Mungkin tujuannya untuk mengurangi kerumunan masyarakat, terutama saat sore hari ketika banyak orang ngabuburit di sini,” ujarnya. 

Ia juga menambahkan bahwa proyek ini termasuk pengecetan dan finishing agar pintu lipat terlihat rapi dan fungsional.

BACA JUGA:Ribuan Warga Sambut Tahun Baru 2025 di Jembatan Suroboyo, Insiden Kecil Pecah Sebelum Pergantian Tahun

Pak Muhin, mandor proyek dari pihak pemborong Cipta Karya, menjelaskan bahwa pintu lipat ini akan digunakan sesuai kebutuhan. 

“Pintu lipat ini nantinya akan ditutup jika ada acara tertentu, seperti saat pejabat datang atau acara resmi. Kalau tidak ada acara, pintu akan dibuka seperti biasa,” jelasnya. 

Ia juga menambahkan bahwa proyek ini dimulai sejak Jumat lalu dan ditargetkan selesai hari ini, dengan hanya menyisakan pekerjaan finishing.

BACA JUGA:Wali Kota Surabaya Ajak Warga Jaga Fasilitas Pesona Laser Air Mancur Jembatan Suroboyo

“Sabtu malam Minggu kemarin, jembatan ini sempat ditutup sementara karena banyaknya kerumunan orang. Hanya pejalan kaki yang diizinkan melintas, sementara sepeda motor dan mobil tidak bisa masuk,” tambah Pak Muhin. 

Ia juga menyebutkan bahwa lahan parkir telah disediakan di area utara jembatan untuk mengakomodasi pengunjung.

Pemasangan pintu lipat ini diharapkan dapat mengurangi aktivitas PKL liar dan kerumunan masyarakat yang sering terjadi di Jembatan Suroboyo, terutama pada sore dan malam hari.

Kategori :