SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Sudah hari ketiga, warga muslim di dunia telah menjalakan ibadah puasa pada Ramadan 1446 Hijriah. Pada momen ini, banyak dimanfaatkan berbagai pihak berbondong-bondong mendulang pahala.
BACA JUGA:Kejuaraan Bulutangkis Antar Media Kapolda Jatim Cup 2025, Kabidhumas: Tahun Depan Bisa Lebih Meriah
Berbagai kegiatan keagamaan hingga berbagi rezeki (sedekah) dilakukan dalam bulan suci Ramadan. Tak terkecuali, untuk ajang melatih disiplin dan kejujuran.
--
Hal itu disampaikan Kabidhumas Polda Jatim Kombespol Dirmanto. Menurutnya, Ramadan ini, diharapkan para jemaah bisa semakin memakmurkan masjid yang ada di masing-masing lingkungan masyarakat.
Selain itu, semakin khusyuk dan disiplin melaksanakan salat berjemaah di masjid. Penerapan disiplin itu, tentu membuat kita baik di lingkungan masyarakat.
BACA JUGA:Polda Jatim Asistensi Penembakan di Banyuwates Sampang, Kabidhumas: Tak Ditemukan Muatan Politik
"Apabila semua masyarakat baik, maka bulan Ramadan, akan penuh keberkahan. Selain menanamkan nilai kedisiplinan, di bulan penuh ampunan, kita juga bisa meningkatkan nilai kejujuran," kata dia.
Hal itu lanjut Dirmanto, seperti niat kita saat melaksanakan ibadah puasa. Apabila sudah berniat melakukan ibadah di bulan suci, maka yang dilarang harus dihindari dan yang jadi kaidah dalam pelaksanaan ibadah bulan ramadan harus dilaksanakan dengan baik.
BACA JUGA:Kabidhumas Polda Jatim: Sukses Selalu Memorandum dan Jadi Mitra Terbaik
"Nilai-nilai disiplin, kejujuran kalau bisa diaplikasikan (diterapkan) di luar bulan Ramadan, maka Ramadan tak hanya hadir pada bulan ini. Hakikatnya semua bulan akan menjadi bulan Ramadan bila kita berperilaku seperti pada saat bulan Ramadan," lanjut dia.
Di momen bulan Ramadan ini, kita harus meningkatkan nilai etika baik dengan cara berbagi ke sesama yang membutuhkan, menghargai orang lain dan tak melakukan perbuatan tercela.
"Bulan Ramadan ini kita harus sabar, menahan nafsu," tandas dia.
Selain itu, Dirmanto juga berharap momen Ramadan ini, bisa jadi kesempatan para anggota memakmurkan masjid. Termasuk Masjid Arif Nurul Huda Polda Jatim. Ia menginstruksikan anggota bergantian mendampingi takmir dalam aktivitas. (fdn)