SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Penyelundupan sabu seberat 15 kilogram berhasil digagalkan BNNP Jatim. Dalam aksinya, pelaku Agus Mardianto selaku kurir barang haram tersebut menggunakan mobil Xenia.
BACA JUGA:Diringkus BNNP Jatim, Kurir Sabu 15 Kg Ternyata Residivis
Warga asal Bangkalan yang indekos di Dupak Masigit, Surabaya itu berkendara seorang diri. Agus semula berangkat dari Surabaya menuju ke Mojokerto pada Selasa malam, 18 Februari 2025.
--
Lalu keesokan Rabu, 19 Februari 2025, Agus mulai memainkan perannya. Dengan bayaran Rp 20 juta, Agus nekat mengantarkan sabu seberat 15 kilogram yang disembunyikan ke dalam ransel hitam menuju ke Bangkalan, Madura.
BACA JUGA:BNNP bersama BNNK Surabaya Geledah Rumah Kos Kurir Sabu 15 Kg di Dupak Masigit
Penyidik dari BNNP Jatim Ipda Didik Gunawan membeberkan bahwa aksi residivis kasus narkotika itu sudah tercium tim opsnal. Agus lalu dibuntuti dan disergap ketika mendarat di Desa Parseh, Kecamatan Burneh, Bangkalan.
"Pelaku AM kami amankan pada Rabu malam, 19 Februari 2025 di Desa Parseh, Bangkalan, Madura. Pelaku mengendarai Xenia seorang diri. Lalu saat digeledah, di dalam ransel yang dikuasai oleh pelaku terdapat 15 bungkus sabu seberat 15 kilogram," ujar Didik, Senin, 3 Maret 2025.
BACA JUGA:Geledah Rumah Muhklis, BNNP Jatim Temukan Buku Rekening dan Surat Perhiasan
Didik belum dapat memastikan asal sabu yang didapatkan oleh Agus. Pihaknya masih melakukan penyelidikan secara intensif. Termasuk menguak kemungkinan sabu tersebut berasal dari jaringan internasional.
Yang jelas, kata Didik, dari upaya ini pihaknya mengklaim telah menyelamatkan setidaknya 45 ribu nyawa dari ancaman bahaya narkotika.
BACA JUGA:Gagalkan 15 Kg Sabu, BNNP Jatim Geledah Rumah Transit di Rabesan Barat
"Jika 1 gram sabu itu bisa dipakai tiga sampai empat orang, maka bayangkan sudah berapa puluh ribu nyawa generasi muda kita yang berhasil diselamatkan," tuturnya.
BACA JUGA:BNNP Jatim Geledah Rumah Ibu Kandung Kurir 15 Kilogram Sabu, Pelaku Sempat Temui Ketua RT
"Nah, kami berharap masyarakat dan seluruh pihak ikut serta membantu dalam memberantaa peredaran gelap narkotika. Caranya dengan melaporkan ke pihak berwajib apabila mengetahui terkait narkotika," sambung Didik. (bin)