
Robert, warga Manukan Lor lainnya, menyatakan bahwa jika pengaspalan dilakukan secara menyeluruh dan tidak bertahap, kerusakan ini mungkin bisa dihindari.
BACA JUGA:Komisi C Desak Pemkot Surabaya Perbaiki Jalan Rusak
"Kami sudah melapor, tetapi setelah ditambal, jalan kembali rusak," katanya. Robert juga menduga bahwa pengaspalan yang hanya dilakukan di separuh jalan disebabkan oleh pertimbangan lalu lintas yang padat di Jalan KH Amir.
Jalan KH Amir memang memiliki volume kendaraan yang tinggi, terutama pada pagi dan malam hari. Pengguna jalan diminta untuk lebih berhati-hati saat melintas, mengingat kerusakan yang masih terjadi.
BACA JUGA:Rawan Kecelakaan, Jalan Rusak di Margomulyo Dikeluhkan Warga
“Saya rasa aspal cepat rusak karena urukan tanahnya tidak padat, jadi tidak kuat menahan beban kendaraan,” pungkas Robert. (rio)