PASURUAN, MEMORANDUM.CO.ID - Kemarahan warga Dusun Kedamaian, Desa Kepulungan kembali memuncak. Ratusan warga menggelar aksi demonstrasi di depan pabrik PT Cargill pada Senin 2 Desember 2024.
Aksi ini sebagai bentuk protes terhadap dugaan pencemaran lingkungan yang telah berlangsung lama. Lebih parah lagi berdampak buruk pada kesehatan serta kualitas hidup mereka.
Dalam orasinya, warga menyuarakan tuntutan tegas agar pihak perusahaan bertanggung jawab atas pencemaran udara yang diduga berasal dari aktivitas pabrik. Salah satu tuntutan utama yang disuarakan adalah permintaan relokasi.
BACA JUGA:Upaya Meningkatkan Kesehatan Masyarakat di Pandaan, Cargill Terima Penghargaan ADINKES
Luluk Isnawati, salah satu perwakilan warga, mengungkapkan, warga merasa sudah tidak nyaman dan khawatir akan dampak jangka panjang dari pencemaran tersebut.
"Warga meminta direlokasi, karena merasa tidak aman dan khawatir dengan kesehatan mereka. Kondisi lingkungan yang tercemar membuat kami kesulitan beraktivitas dan beristirahat dengan tenang," tegas Luluk.
Namun, pihak PT Cargill belum memberikan jawaban pasti terkait permintaan relokasi tersebut. Menurut Luluk, perusahaan masih mempertimbangkan berbagai faktor. Termasuk adanya lahan sawah yang dilindungi di sekitar kawasan pabrik.
BACA JUGA:Cargill Galakkan Program Aksi Bergizi pada Lebih dari 500 Siswa di Pandaan
"Pihak perusahaan mengatakan bahwa permintaan relokasi membutuhkan proses yang panjang dan kompleks," tambah Luluk.
Aksi demonstrasi ini diharapkan dapat menjadi perhatian serius bagi pemerintah daerah. Pihak perusahaan dan seluruh pihak terkait. Warga berharap agar permasalahan pencemaran lingkungan di Dusun Kedamaian dapat segera diselesaikan dan tidak berlarut-larut.(Hari Mujianto/Muh Hidayat)