SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - dokter Agung Mulyono optimistis pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak akan menguasai tema debat perdana Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2024 yang akan berlangsung pada 18 Oktober 2024 mendatang.
“Isu tentang kesejahteraan, pendidikan dan kebutuhan dasar adalah hal yang sudah dikerjakan Khofifah-Emil secara maksimal pada periode pertama kemarin. Saya yakin bu Khofifah dan Pak Emil akan menguasai ini karena beliau sudah melakukan lewat kebijakan yang sudah dicanangkan,” kata Agung Mulyono.
Bendahara DPD Demokrat Jawa Timur itu mengatakan, soal pendidikan, Khofifah-Emil sudah mewujudkannya dengan program Pendidikan Gratis Berkualitas (Tistas) pada periode pertama lalu.
BACA JUGA:Dokter Agung: Kami Bangga AHY Raih Gelar Doktor dengan Predikat Cumlaude
Kebijakan menggratiskan pendidikan bagi SMA dan SMK tersebut sangat membantu, terutama bagi warga kurang mampu di Jatim.
“Program Tistas pada periode pertama lalu berhasil dan masyarakat sangat terbantu,” tambahnya.
Ketua Relawan Sahabat Dokter Agung (SDA) Jawa Timur itu menambahkan, selain pendidikan gratis, Khofifah-Emil juga membuat kebijakan yang membantu sektor UMKM.
BACA JUGA:Dokter Agung Optimistis Jagoannya Menang Tebal di Pilgub 2024
Penurunan angka kemiskinan di Jatim juga cukup signifikan, sehingga Khofifah-Emil akan memaparkan data keberhasilan itu secara komperhensif dan mendalam saat debat mendatang.
“Tren pertumbuhan sektor UMKM di jatim juga cukup signifikan. Kita lihat kontribusinya pada PDRB Jatim juga cukup besar mencapai 59,18 persen. Saya kira ini sangat membantu meningkatkan kesejahteraan,” jelas anggota DPRD Jatim tiga periode tersebut.
“Saya kira nanti warga Jawa Timur bisa melihat keberhasilan selama ini, dengan catatan-catatan yang disampaikan saat debat. Kami yakin warga Jatim akan makin cinta dan memilih Khofifah-Emil hingga periode kedua,” tambah putra kelahiran Banyuwangi tersebut.
BACA JUGA:Dokter Agung Pasang Ratusan Baliho, All Out Menangkan Khofifah-Emil di Pilgub Jatim
Ketua Fraksi Demokrat DPRD Jatim itu mengatakan, banyak kebijakan Khofifah-Emil yang dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Jatim. Diantaranya adalah program Trans Jatim yang menghubungkan wilayah aglomerasi Surabaya. Seperti Gresik-Mojokerto-Lamongan dan Bangkalan.
Disamping itu, program perbaikan jalan on call yang digagas Bina Marga Jatim yang sangat bermanfaat bagi warga.
“Kalau ada jalan rusak, dinas Bina Marga Jatim langsung memberikan respon untuk memperbaiki. Gak Pakai Lama (GPL) untuk merespon keluhan warga,” jelas pria yang hobby gowes tersebut.