AMBON, MEMORANDUM.CO.ID - Matangkan persiapan Tes Seleksi Kemampuan Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2024, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Maluku mengadakan rapat persiapan yang dipimpin oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Maluku, Hendro Tri Prasetyo, dan dihadiri oleh panitia seleksi, Selasa 15 Oktober 2024.
Dalam arahannya, Hendro menekankan pentingnya penanganan peserta secara cermat, terutama mengingat jumlah peserta yang besar. Ia menginstruksikan agar petugas segera memeriksa kondisi peserta jika ditemukan indikasi sakit. Hendro juga menegaskan bahwa petugas khusus harus disiagakan untuk menangani peserta yang mengalami gangguan kesehatan, terutama karena pendamping tidak diizinkan masuk ke lokasi seleksi.
"Penggeledahan peserta juga akan dilakukan lebih ketat untuk mencegah masuknya barang terlarang dan menghindari potensi gangguan keamanan," ujar Hendro.
BACA JUGA:Kemenkumham Maluku Fasilitasi Harmonisasi Dua Ranperbup Seram Bagian Timur Terkait RSUD Bula
Ia menggarisbawahi bahwa upaya ini penting demi menjamin kelancaran dan keamanan selama seleksi berlangsung. Selain itu, semua keluhan peserta harus dicatat dan diselesaikan dengan serius. "Petugas diharapkan responsif dalam meredam potensi kericuhan agar masalah tidak berkembang menjadi lebih besar," tambahnya.
Hendro juga mengingatkan bahwa kewaspadaan, manajemen risiko, dan kesiapan petugas merupakan kunci kelancaran seleksi. Ia mengajak semua pihak untuk bekerja sama menciptakan suasana kondusif selama pelaksanaan SKD CAT.
Kepala Divisi Administrasi, Muhammad Akram, turut menyampaikan laporan terkait persiapan teknis SKD. Ia menjelaskan detail mengenai jadwal, tata letak ruang ujian, hingga pembagian tugas panitia untuk memastikan proses seleksi berjalan lancar.
BACA JUGA:Kunker ke Bandaneira, Kakanwil Kemenkumham Maluku Pastikan Kondisi Lapas Kondusif
Di sisi lain, Kepala Divisi Pemasyarakatan, Maizar, menekankan pentingnya penataan alur pelaksanaan seleksi agar peserta dapat mengikuti ujian dengan mudah tanpa melanggar ketentuan. Sementara itu, Kepala Divisi Imigrasi, Jayanta Surbakti, menggarisbawahi perlunya pemasangan papan informasi terkait aturan yang berlaku di area ujian guna memudahkan peserta memahami prosedur.
Rapat diakhiri dengan kesepakatan untuk meningkatkan koordinasi antarpetugas agar pelaksanaan seleksi berjalan lancar dan aman. Langkah-langkah tersebut diharapkan dapat menghindari insiden yang tidak diinginkan dan memberikan pengalaman positif bagi seluruh peserta. Dengan persiapan matang ini, pelaksanaan SKD CAT diharapkan berlangsung sukses dan tertib.