Seminar Nasional di UPN, Sejumlah Pakar Komunikasi Politik Bocorkan Strategi Merebut Suara Generasi Z

Rabu 18-09-2024,18:06 WIB
Reporter : Ferry Ardi Setiawan
Editor : Eko Yudiono

BACA JUGA:Kerjasama Apik KKN-T Kelompok 1 Periode 2 UPN Veteran Jatim dan Perangkat Desa di Posyandu Remaja

“Karena mereka tidak memahami persoalan anak muda, maka sebaliknya anak muda itu seakan apatis dengan pemilihan itu, karena mereka pikir yang dia pilih tidak bisa mewakili dirinya dan keinginannya. Jadi, sekali lagi untuk merebut hati generasi Z itu ya pahami mereka, pahami keinginan dan kebutuhannya,” katanya. 

BACA JUGA:Kreatif dan Inovatif, Mahasiswa UPNVJT Ciptakan Camilan Sehat dan Berbudaya

Pakar Komunikasi Politik Universitas Trunojoyo Madura sekaligus Wakil Rektor 3 Universitas Trunojoyo Madura Surokim MSi juga menjelaskan bahwa para aktor politik itu seharusnya memudahkan kembali anak muda yang menganggap selama ini politik itu adalah dunia hitam. Makanya, ia mendorong politik itu menjadi media pengabdian dan menjadi pelopor keteladanan. 

BACA JUGA:KKN-T UPN Veteran Jatim Lakukan Garpu Sampah di Pantai Kampung Pelangi Probolinggo

“Saya ingin mendesakkan banyak perubahan gimana caranya anak-anak muda itu bisa menjadi pelopor-pelopor baru dalam dunia politik, bisa menjadi teladan-teladan baru dunia politik, sehingga kemudian bisa mewarnai dunia politik itu dan perpolitikan akan jauh lebih indah tidak intimidatif, tidak gaduh, hoaks dan lain-lain,” katanya. 

Oleh karena itu, salah satu cara untuk merebut hati generasi Z atau anak muda ini dengan cara akrab dan lebih mengenal mereka, sehingga para aktor politik itu bisa menyesuaikan dengan apa yang diinginkan dan dibutuhkan oleh para anak muda itu. 

BACA JUGA:Program Kerja KKNT Kelompok 1 Randuputih UPN Veteran Jawa Timur kali di SDN Randuputih 2, Probolinggo

“Jangan sampai kita mengkampanyekan politik, tapi ternyata jauh dari apa yang anak muda itu butuhkan. Politik itu didekatkan dengan kepentingan anak muda itu, supaya mereka bisa memahami anak muda itu, kenapa suka main Instagram dan media sosial lainnya, jadi itu merupakan bagian dari mendekatkan diri dan membersamai anak muda itu,” tegasnya.

BACA JUGA:Mahasiswa PMM3 UPN Jatim Tanam 1.000 Mangrove dan Pelepasliaran Burung di Kebun Raya Mangrove Surabaya

Sementara itu, Pakar Komunikasi Politik dari Universitas Airlangga Dr Suko Widodo mengatakan bahwa anak muda perlu diarahkan untuk melihat jejak peran anak muda dalam menentukan arah bangsa ini. 

“Ketika anak muda memiliki kesadaran politik, terdidik, dan paham, saya yakin Indonesia emas akan dapat tercapai dengan sumberdaya yang baik,” katanya. 

BACA JUGA:Program Kerja KKNT UPN Veteran Jawa Timur Kelompok 1 Randuputih, Probolinggo

Ia juga terus mendorong anak muda Indonesia, terutama para mahasiswa UPN untuk memiliki rasa gelisah terhadap kondisi negeri ini. Bagi dia, itu sangat penting demi bangsa dan negeri ini. 

“Anda yang merasa anak muda, berpolitiklah, tapi berpolitik yang tepat dan benar,” pungkasnya. (fer)

Kategori :