SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Aparat penegak hukum kembali berhasil mengungkap jaringan peredaran rokok ilegal di Kota Pahlawan. Jutaan batang rokok ilegal berbagai merek berhasil diamankan Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak. Rokok tanpa cukai itu rencananya didistribusikan ke berbagai wilayah di Indonesia.
Penindakan yang dilakukan selama Agustus hingga September 2024 ini merupakan pukulan telak bagi para pelaku kejahatan peredaran rokok ilegal. Selain merugikan negara dalam bentuk kehilangan pendapatan cukai, peredaran rokok ilegal juga mengancam kesehatan masyarakat dan merugikan produsen rokok legal.
"Jutaan batang rokok ilegal berbagai merek ini disita dari hasil penindakan salah satunya di Jembatan Suramadu beberapa waktu lalu," terang Kasatreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak, AKP M Prasetyo.
BACA JUGA:Rugikan Negara, Satpol PP Jombang Gencar Lakukan Pencegahan Peredaran Rokok Ilegal
Jutaan batang rokok ilegal ini diamankan saat hendak dikirim ke berbagai wilayah di Indonesia. Seluruhnya sebanyak 828 ball dan 920 slop rokok ilegal berbagai merek.
Tidak hanya itu, Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak juga menyerahkan barang bukti satu truk cold diesel. Kendaraan ini digunakan untuk mengangkut rokok ilegal tersebut.
Ia mengungkapkan, seluruh rokok ilegal ini diserahkan ke Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai (KPPBC) Tipe Madya Sidoarjo untuk penyelidikan lebih lanjut.
BACA JUGA:Kolaborasi Pemkab Lamongan Musnahkan Rokok Ilegal
"Jutaan batang rokok diilegal yang disita itu mulai Agustus - September 2024 diserahkan ke KPPBC Sidoarjo," jelasnya.
Adapun mereknya antara lain, Balveer Change, Just Mild, Dalill, Gicho, Boshe, Dubai dan merek lainnya. Pihak kepolisian juga menyita paper rokok sebanyak satu roll.
"Semuanya kami serahkan ke Bea Cukai. Jutaan batang rokok ini tidak dilengkapi pita cukai rokok," tuturnya.
BACA JUGA:Operasi Gabungan, Petugas Amankan Ribuan Batang Rokok Ilegal di Jombang
Pihkanya mengungkapkan bahwa modus operandi penyelundupan ini cukup rapi. Mereka memanfaatkan jalur laut untuk mengelabui petugas. Namun, kejelian petugas berhasil menggagalkan upaya penyelundupan tersebut.
"Mereka rata-rata hendak mengirim ke luar pulau melalui jalur laut baik ke wilayah Sulawesi maupun Kalimantan," pungkasnya.(alf)