umrah expo

Dicekoki Miras, Gadis Benjeng Diduga Jadi Korban Pemerkosaan

Dicekoki Miras, Gadis Benjeng Diduga Jadi Korban Pemerkosaan

Ilustrasi--

GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - Trauma harus diderita oleh A (15), gadis asal Benjeng, GRESIK yang diduga diperkosa teman usai dicekoki minuman keras (miras). Kejamnya, aksi tersebut telah dua kali dilakukan terhadap korban

Informasi kepolisian, terduga pelaku berinisial AN (20), yang juga warga Benjeng. Menurut laporan polisi yang dibuat A, tindakan AN yang kedua dilakukan terhadapnya di sebuah gubuk area persawahan Benjeng. 

BACA JUGA:Penyanyi Dangdut Jember Selamat dari Percobaan Pemerkosaan Bos Orkes


Mini Kidi--

Peristiwa terakhir itu terjadi pada Senin, 5 Mei 2025. Berawal pada siang hari, sekitar pukul 14.00 WIB, korban menerima pesan suara WhatsApp dari salah satu teman, yakni SR (20). Isinya ajakan keluar bersama. 

Korban mengiyakan ajakan tersebut, dan minta agar dijemput langsung ke rumah. Korban kemudian menunggu. Namun yang menjemput ke rumahnya justru AN, terduga pelaku yang sebelumnya telah memerkosanya.

Siang itu, perjalanan mereka berakhir di sebuah gubuk di area persawahan. Di sana, SR dan satu pemuda lain ternyata sudah menunggu dengan dua botol arak.

BACA JUGA:Satreskrim Polres Jombang Ringkus Tiga Pelaku Pemerkosaan

Korban pun diajak minum. Setelah habis setengah botol, korban meminta berhenti. Namun AN memaksa lanjut. Ia mengancam akan menyita handphone korban dan tidak mengantar pulang. Korban akhirnya menurut. 

Di saat itulah, setelah minum beberapa gelas lagi, korban dipaksa berhubungan badan oleh AN. Ia menarik tangan korban dan membawanya masuk ke gubuk berpintu yang ada di samping lokasi pesta miras. 

Sementara itu, dua pemuda lain tetap lanjut meminum sisa arak. Korban mengaku teriak meminta tolong dan sempat berontak, tapi dua pemuda tersebut tak menggubris. Korban malah dipukul oleh terduga pelaku AN. 

BACA JUGA:Dugaan Pemerkosaan Eks Mahasiswa di Kota Malang, Polisi Periksa Sejumlah Saksi

Usai melancarkan aksinya, AN kemudian meninggalkan korban sendirian. Lalu korban diantar teman terduga pelaku untuk pulang ke rumah. 

Kejadian serupa juga dilakukan terduga pelaku pada pertengahan April 2025. Lokasinya di kamar rumah. Modusnya sama, AN menjemput korban ke rumahnya, lalu menarik tubuh korban ke dalam kamar. 

Sumber:

Berita Terkait