umrah expo

ASN Pemkab Nganjuk Gali Inovasi di Seminar Aksi Perubahan Pelayanan Publik

ASN Pemkab Nganjuk Gali Inovasi di Seminar Aksi Perubahan Pelayanan Publik

ASN Pemkab Nganjuk mengikuti Seminar Aksi Perubahan Pelayanan Publik di BPSDM Jatim.-Iskandar Zulkarnain-

NGANJUK, MEMORANDUM.CO.ID - Sejumlah ASN Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk mengikuti Seminar Aksi Perubahan Kualitas Pelayanan Publik yang digelar oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jawa Timur di Surabaya, Rabu 15 Oktober 2025.

BACA JUGA:BMKG Nganjuk Jelaskan Penyebab Cuaca Ekstrem dan Panas Terik di Indonesia

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari tahapan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan XIII dan XIV Tahun 2025 yang berlangsung di Kantor BPSDM Jatim, Jalan Balongsari Tama, Tandes, Surabaya.


Mini Kidi--

Seminar ini menjadi wadah bagi para peserta pelatihan untuk menggali gagasan dan inovasi dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik di instansinya masing-masing.

BACA JUGA:Kapolres Nganjuk Jalin Sinergi dengan Forkopimcam dan Kades se-Kecamatan Baron untuk Perkuat Harkamtibmas

Sebanyak tujuh ASN dari lingkungan Pemkab Nganjuk berpartisipasi dalam kegiatan PKP ini. Setiap peserta didampingi oleh mentor dari unit kerja masing-masing untuk memberikan arahan, masukan, dan dukungan selama penyusunan hingga penyempurnaan rencana aksi perubahan.

Dalam kegiatan tersebut, para mentor juga memberikan testimoni dan pandangan strategis mengenai manfaat rencana aksi perubahan yang diusulkan peserta, dikaitkan dengan tugas pokok dan fungsi organisasi perangkat daerah (OPD).

BACA JUGA:Ketua DPC PKB Magetan Pilih Bungkam Terkait PAW Nur Wakhid

Melalui kegiatan ini diharapkan para ASN mampu menerapkan hasil pelatihan dalam langkah nyata untuk mewujudkan pelayanan publik yang lebih efektif, inovatif, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.

BACA JUGA:Polres Nganjuk Intensifkan Patroli SREG Jaga Kondusivitas Akhir Pekan

Partisipasi ASN Pemkab Nganjuk dalam kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kompetensi sumber daya manusia aparatur serta memperkuat budaya kerja yang profesional dan berintegritas. (isk)

Sumber:

Berita Terkait