umrah expo

Jaga Kesakralan HUT Ke-80 RI, Wali Kota Eri: Bendera Merah Putih Tak Boleh Bersanding dengan Bendera Lain

Jaga Kesakralan HUT Ke-80 RI, Wali Kota Eri: Bendera Merah Putih Tak Boleh Bersanding dengan Bendera Lain

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.-Anwar Hidayat-

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Pemkot Surabaya mengimbau warganya untuk tidak mengibarkan bendera lain bersama dengan bendera Merah Putih, terutama menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. 

BACA JUGA:HUT Ke-80 Kemerdekaan RI Bawa Berkah, Pedagang Bendera di Surabaya Panen Omzet Jutaan Rupiah

Imbauan tersebut, disampaikan Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi sebagai respons terhadap fenomena pengibaran bendera selain bendera nasional di beberapa titik Kota Pahlawan.


Mini Kidi-- 

Meskipun secara hukum tidak ada larangan spesifik terkait pengibaran bendera non-nasional, Wali Kota Eri menekankan bahwa momen kemerdekaan adalah waktu yang sakral. 

Sehingga, pengibaran bendera Merah Putih secara tunggal merupakan bentuk penghormatan atas perjuangan para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi kemerdekaan bangsa.

BACA JUGA:Marak Bendera Bajak Laut One Piece Jelang HUT RI-80, Ketua Komisi A DPRD Surabaya Minta Pemkot Bersikap Tegas

“Bendera Merah Putih itu jangan pernah disandingkan dengan bendera lainnya. Harus dikibarkan sendiri sebagai bentuk menghormati dan menghargai perjuangan,” tegasnya.

Wali Kota Eri mengatakan bahwa imbauan ini sejalan dengan pesan Presiden Prabowo Subianto yang meminta agar bendera Merah Putih tidak dibenturkan atau disandingkan dengan bendera lain. 

Oleh karena itu, Pemkot Surabaya berencana mengeluarkan surat edaran (SE) untuk mengedukasi seluruh warga Surabaya agar menjaga kesakralan bendera negara.

BACA JUGA:Kapolres Situbondo: Belum ada Pengibaran Bendera One Piece

"Ini adalah hari kemerdekaan Indonesia yang ke-80. Perjuangan para pendahulu kita adalah untuk memberikan yang terbaik bagi seluruh warga Indonesia," kata Wali Kota Eri.

Dalam hal ini, Wali Kota Eri juga mengaitkan dengan nilai-nilai Pancasila yang harus terus diperkuat, salah satunya dengan pembentukan "Kampung Pancasila" untuk mengedukasi masyarakat. Menurutnya, pengibaran bendera Merah Putih tanpa disandingkan dengan bendera lain adalah cerminan persatuan dan kesatuan bangsa.

Ia berharap warga Surabaya dapat memahami makna di balik bendera nasional dan tidak mengurangi nilai-nilai kemerdekaan. 

Sumber:

Berita Terkait