Cuaca Surabaya Cerah Sepanjang Hari, Malam Terasa Lebih Dingin
Ilustrasi data prakiraan cuaca --
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Kota SURABAYA diprediksi akan didominasi cuaca cerah sepanjang hari Minggu, 20 Juli 2025. Meskipun demikian, warga perlu bersiap dengan suhu malam hari yang terasa lebih dingin dari biasanya, sebuah fenomena yang dikenal sebagai musim bediding dalam tradisi Jawa.
Pada pagi, Surabaya memulai hari dengan suhu sekitar 23 derajat celcius yang disertai kelembapan tinggi mencapai 86 persen. Kondisi ini menandakan awal hari yang cukup sejuk namun tetap terasa nyaman.
BACA JUGA:Doa saat Menghadapi Cuaca Dingin Lengkap dengan Artinya

Mini Kidi--
Namun suhu akan mulai meningkat secara signifikan dengan suhu terasa mencapai 32 derajat celcius. Kondisi cerah dan terik ini akan terus berlanjut hingga sore hari.
Meskipun cuaca panas terik, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahwa kelembapan relatif tetap cukup tinggi, berkisar antara 48 hingga 60 persen. Angin akan bertiup dari arah tenggara dengan kecepatan ringan, sekitar 4 hingga 11 km/jam.
BACA JUGA:Ancaman Cuaca Ekstrem, Pemkab Sumenep Siagakan Aparat dan Warga Diminta Waspada
Menjelang sore dan malam hari, suhu di Surabaya akan mulai menurun. Pada pukul 18.00 WIB, suhu diperkirakan turun menjadi 27 derajat celcius kemudian mencapai 24 derajat celcius menjelang tengah malam. Cuaca akan tetap cerah hingga malam hari, meskipun beberapa wilayah mungkin mengalami awan tersebar atau langit cerah berawan.
BMKG menjelaskan bahwa suhu malam hari yang terasa lebih dingin ini disebabkan oleh angin musim dingin yang berasal dari Australia. Fenomena ini lazim terjadi pada pertengahan tahun dan dalam tradisi masyarakat Jawa dikenal sebagai musim "bediding". Kondisi ini biasanya berlangsung hingga Agustus atau bahkan September, di mana malam hari terasa menusuk dingin.
BACA JUGA:Enam Nelayan Hilang di Perairan Puger, Pencarian Terus Dilakukan di Tengah Cuaca Ekstrem
BMKG juga menegaskan tidak ada potensi hujan sepanjang hari di Surabaya. Kondisi ini sangat mendukung berbagai aktivitas di luar ruangan. Namun, warga diimbau untuk tetap menjaga hidrasi tubuh dengan minum air yang cukup dan menggunakan pelindung seperti topi atau tabir surya saat beraktivitas di bawah sinar matahari langsung, terutama pada siang hari yang terik.
Sumber:



