TPS Keputran Selatan Siap, Pedagang akan Dipindahkan Minggu Depan

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Tempat penampungan sementara (TPS) Pasar Keputran Selatan telah rampung dibangun dan siap digunakan.

BACA JUGA:TPS Pasar Keputran Selatan Rampung, Pedagang Ayam Ragu Pindah 

Direktur Utama Perusahaan Daerah (PD) Pasar Surabaya, Agus Priyo Akhirono, menyatakan bahwa relokasi pedagang ke TPS tersebut akan dilakukan minggu depan. Proses serah terima bangunan TPS juga akan dilakukan dalam waktu dekat.

Mini Kidi-- 

"Dalam waktu minggu-minggu inilah akan diserahterimakan TPS. Saat ini kami proses membuat IPAL," jelas Agus, Kamis 19 Juni 2025. 

Setelah relokasi pedagang, PD Pasar Surabaya akan melanjutkan pembangunan instalasi pengolahan air limbah (IPAL) di depan TPS. 

BACA JUGA:Pasar Keputran Selatan Dibangun 2 Lantai 

Agus menegaskan bahwa relokasi pedagang merupakan langkah yang wajib dilakukan untuk memungkinkan pembangunan IPAL tersebut, yang ditargetkan selesai dalam waktu 6-7 bulan. Pedagang yang menolak relokasi akan diminta untuk kooperatif demi kelancaran proyek.

"Mau tidak mau pedagang harus pindah ke TPS. Kalau tidak mau bagaimana kami bisa mengerjakan pembangunan pasar. Tidak lama cuma 6-7 bulan saja waktunya," ungkap Agus. 

BACA JUGA:TPS Pasar Keputran Selatan Dikerjakan untuk Relokasi Pedagang 

Terkait rencana pembangunan fasilitas tambahan di Pasar Keputran Selatan, Agus menjelaskan bahwa hal tersebut akan dipertimbangkan berdasarkan ketersediaan anggaran. 

Ia juga menyinggung proyek IPAL di area pasar yang juga sedang berjalan. Tujuannya adalah untuk memindahkan pedagang ke TPS dengan fasilitas IPAL yang sudah siap.

BACA JUGA:Revitalisasi Pasar Keputran Selatan Tunggu Lelang  

"Jadi saya nanti akan pindah pedagang ke lokasi TPS itu dengan kondisi IPAL yang sudah jadi," pungkas Agus. 

BACA JUGA:Pasca Revitalisasi, PD Pasar Surya Surabaya Beri Kepastian Pedagang Unggas Bisa Kembali ke Keputran Selatan 

Sementara itu, salah satu pedagang ayam, Yuli, mengungkapkan sampai saat ini belum ada pemberitahuan resmi mengenai waktu kepindahan ke TPS. Lebih lanjut, ia juga mengungkapkan kekhawatiran para pedagang yang mendapatkan lapak di pojok, takut kehilangan pembeli karena letak TPS yang berada di belakang pasar.

BACA JUGA:Pedagang Keluhkan Tidak Boleh Potong Ayam ke Pasar Keputran Selatan 

"Pembeli biasanya tidak mau masuk ke dalam pasar untuk membeli ayam. Mereka lebih suka membeli dan langsung pergi. Pedagang yang mendapat lapak pojok di TPS khawatir akan kesulitan menarik pembeli," jelas Yuli. (rio)

Sumber: