Sidak Proyek Pembangunan Alun-alun Sidoarjo, Bupati Temukan Banyak Kekurangan
Bupati Sidoarjo Subandi sidak pembangunan Alun-Alun Sidoarjo.-Keristion/Budi Joko Santoso-
SIDOARJO, MEMORANDUM.CO.ID - Raut kekecewaan tampak dari Bupati Sidoarjo Subandi saat sidak progres revitalisasi Alun-Alun Sidoarjo, Jumat 5 Desember 2025. Proyek revitalisasi dengan anggaran Rp 24,6 miliar itu masih belum sepenuhnya terlihat selesai.
BACA JUGA:Realisasi Pajak Daerah Sidoarjo Capai 93,21 Persen, Bupati Apresiasi Wajib Pajak Panutan
Padahal tinggal sepuluh hari lagi sisa waktu kontrak kerja proyek itu berakhir. Tepatnya 15 Desember 2025, PT Samudra Anugrah Indah Permai, rekanan yang menggarap proyek itu, sudah harus serah terima pengerjaan kepada Pemkab Sidoarjo.

Mini Kidi--
Bupati yang didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sidoarjo M Bahrul Amig mengatakan, revitalisasi Alun-Alun Sidoarjo sudah ditunggu masyarakat. Namun, progresnya sampai saat ini sangat mengecewakan.
Bahkan, bupati tidak yakin akan selesai sesuai kontrak kerja yang disepakati bersama.
“Saya lihat ini tidak 20 devisasi, wong kelihatan acak-acakan kok devisiasi 20 persen, waktu tinggal sepuluh hari,” ujarnya.
Oleh karena itu, bupati meminta Kepala DLHK Sidoarjo M Bahrul Amig benar-benar melakukan pengawasan terhadap proyek revitalisasi Alun-Alun Sidoarjo.
Ia tidak ingin nanti masyarakat Sidoarjo kecewa terhadap pengerjaan Alun-Alun Sidoarjo. Pasalnya, Alun-alun Sidoarjo merupakan jujugan warga Sidoarjo untuk beraktivitas.
BACA JUGA:Bupati Subandi Prihatin, Narkoba Merambah Pelajar SLTP dan SLTA di Sidoarjo
“Alun-alun ini akan dirasakan semua warga Sidoarjo, jangan sampai anggaran yang begitu besar yang dikeluarkan pemerintah daerah namun realita, keinginan masyarakat Sidoarjo yang memiliki alun-alun ternyata kecewa,” paparnya.
Masih kata bupati, proyek revitalisasi Alun-Alun Sidoarjo menjadi salah satu proyek yang langsung mendapatkan pengawasan dari Inspektorat pusat. Karena itu ia mewanti-wanti kepada pihak-pihak yang terlibat langsung untuk tidak main-main terhadap proyek tersebut.
Sumber:



