Polres Bangkalan Kawal Tradisi Lomban Lebaran Ketupat

BANGKALAN, MEMORANDUM - Tradisi lomban atau ngelencer rame-rame naik perahu hias gratis di tengah laut saat lebaran ketupat bergulir semarak di Kabupaten Bangkalan. Tradisi unik tahunan yang kaprah dihelat komunitas kaum nelayan sepekan pasca Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijryah, itu biasa dihelat di beberapa kecamatan pesisir.

Tradisi warisan leluhur itu rutin mewarnai lebaran ketupat di perairan Selat Madura, Kecamatan Kamal. Objek wisata pantai di pesisir Desa Sereng, Kemoneng Kecamatan Tanjung Bumi, Desa Sambilangan dan Desa Kramat, Kecamatan Bangkalan, Kota Desa Prancak Kecamatan Sepulu, serta pesisir Pantai Rongkang di Kecamatan Kwanyar.

Namun, gebyar tradisi lomban paling wah dan hura-hura dihelat di sekitar perairan Selat Madura, Kecamatan Kamal. Bahkan tradisi unik di perairan yang kesohor akan padatnya lalu-lalang kapal niaga dan layanan Kapal Muatan Penumpang (KMP) dari Pelabuhan Kamal ke Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, itu diwarnai oleh lomba perahu hias. 

Realita ini direspons sigap Kapolres Bangkalan AKBP Febri Isman Jaya. Belasan personel Satpolairud di bawah koordinasi Kasatpolairud Iptu Muarif dan Kaplsek Kamal AKP Bahtera Indera Jaya, memaksimalkan pengamanan tradisi lomban dan lomba perahu hias di operairan Selat Madura. “Jangan lengah, pantau dan awasi ketat tradisi lomban dan lomba perahu hias di peraian Selat Madura,” imbau AKBP Febri. 

BACA JUGA:Polres Bangkalan Dalami Penganiayaan Maut Keponakan Habisi Paman

Pantau dan awasi ketat  pergerakan ratusan perahu nelayan yang berseliweran di sekitar perairan Selat Madura di sekitar Pelabuhan Kamal.

Targetnya, agar tradisi lomban dengan kemarakan perahu hiasnya bergulir tertib, lancar, aman dan terhindar dari kemungkinan terjadinya kecelakaan laut.”Koordinasikan dengan panitia lomba dan para tokoh nelayan untuk memaksimalkan pengamanan bersama,” pinta Kapolres. Amati dan edukasi jika ada perahu yang over load penumpang.

Larangan saling lempar petasan di tangah laut antara penumpang perahu gratis wajib diberlakukan. Juga hindari adanya saling berebut jajanan dan ketupat lebaran yang biasa disisipkan sebagai bagian dari asesoris perahu hias.

Kiat untuk memaksimalkan pengamanan ini patut dan penting diterapkan. Sebab parairan Selat Madura sebagai penghububung Pelabuhan Kamal dan Pelabuhan Tanjung Perak di Surabaya sangat padat lalu-lalang kapal niaga. Juga layanan kapal fery angkutan penumpang ASDP.” Jangan sampai terjadi kecelakaan laut,” tekan AKBP Febri, mengingatkan.

BACA JUGA:Kapolres Bangkalan Kawal Arus Balik, Berjibaku Urai Kemacetan Lalin

Pengamanan ektra ketat serupa, juga laksanakan para kapolsek dan anggota di wilayah kecamatan pesisir, agar gelaran tradisi unik di semua kecamatan terpantau bergulir tertib, lancar, aman dan kondusif. (ras/day)

Sumber: