Kebakaran Rumah di Kedungdoro Surabaya Diduga Akibat Korsleting Listrik

SURABAYA, MEMORANDUM - Sebuah rumah lantai 2 4x9m terbakar di Jalan Kedungdoro VI No. 42 Kelurahan Sawahan sekitar pukul 08:30. Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota SURABAYA mengirim 9 unit kendaraan terdiri dari 4 unit mobil pemadam dan 5 unit mobil rescue untuk memadamkan api.

Hal ini dibenarkan Kepala Bidang (Kabid) Pemadam Kebakaran Kota SURABAYA, Wasis Sutikno bahwa rumah lantai dua di Jalan Kedungdoro VI no 42 milik Arif terbakar akibat korsleting listrik. Tim yang mendapatkan pemberitahuan langsung meluncur dan memadamkan api.

"Penyebab Kebakaran diduga ada korsleting listrik di lantai dua. Saat itu penghuni rumah yang ada di lantai satu mendengar ada letupan di lantai dua seperti ada kabel yang ngefong, terus listrik mati. Kemudian saat dihidupkan langsungmuncul api," kata Wasis saat dikonfirmasi Memorandum, Selasa 26 Maret 2024.

Wasis mengungkapkan bahwa pukul 08:00 api pokok padam dan pukul 09:00 pembasahan selesai dan dinyatakan kondusif.

BACA JUGA:Kebakaran di Kedungdoro Surabaya, Lantai 2 Rumah Dilalap Api

"Api pokok padam pukul 08:00. Terus kami lakukan pembasahan dan dinyatakan kondusif pukul 09:00. Untuk rumah yang terbakar hanyalah lantai 2 saja yang berisi semua batang beserta atap habis terbakar. Namun tidak menjalar hingga lantai bawah karena lantai dua lantai cor beton," ujarnya.

Ia melanjutkan bahwa tidak ada api yang menjalar ke rumah warga yang lain karena di lokasi kejadian rumah milik Arif paling tinggi diantara runah warga. Hal ini yang membuat api tidak sampai menjalar ke rumah lain.

"Rumah yang terbakar ini posisinya tinggi dan rumah warga lain satu lantai jadi api tidak sampai menjalan ke rumah warga lain. Dan juga rumah korban dengan rumah warga lain tidak berdempetan dan terpisah dengan gang kecil sekitar 15-20 cm, jadi itu cukup menjadi pemisah dan tidak metembet ke sebelah," ungkapnya.

Tidak ada korban dalam kebakaran ini. Hanya saja penghuni rumah syog melihat rumahnya terbakar. Untuk yang terbakat ada surat-surat berharga dan sejumlah uang.

"Yang terbakar ada surat-surat penting seperti surat rumah yang terbakar tapi nanti bisa diurus karena dapat surat keterangan kebakaran. Dan infonya juga ada uang yang terbakar," pungkasnya.(rid)

Sumber: