Ancam Celurit, 4 Begal di Pasuruan Bawa Kabur Beat
Korban begal ketika olah TKP bersama anggota Polsek Gadingrejo Polres Pasuruan.-Biro Pasuruan-
PASURUAN, MEMORANDUM - Hati-hati saat menjelang Lebaran. Aksi kriminal bisa saja meningkat. Hal ini bisa ditandai dengan munculnya aksi kawanan begal yang mulai meresahkan warga.
Seperti yang dialami Muhtar (51), warga Desa Selotambak, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan. Saat melintas di Jalan Ahmad Yani, tepatnya di Kelurahan Karangketug, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, motor yang dikendarainya dipepet kawanan begal.
BACA JUGA:Karyawati PNM Diacungi Clurit, Motor Dibegal
Saat itu, Muhtar mengendarai Beat N 3534 XI. Ia saat itu habis pulang setelah mengunjungi rumah kerabatnya di Kecamatan Panggungrejo Kota Pasuruan pada Selasa, 19 Maret 2024, sekitar pukul 02.00 WIB.
BACA JUGA:Satreskrim Polres Pasuruan Kota Bekuk Dua Begal Sadis
Kasihumas Polres Pasuruan Kota Aipda Junaidi mengatakan, jika korban setelah kejadian pembegalan tersebut terus melapor ke Mapolsek Gadingrejo. Korban tidak mengalami luka apapun. Karena korban tidak melakukan perlawanan dan hanya menyerahkan motornya untuk dibawa kabur kawanan begal.
BACA JUGA:Ngaku Jadi Korban Begal, Polisi Ungkap Kejanggalan
Saat melapor ke polisi, korban mengatakan jika dirinya sejak sore sudah berada di rumah kerabatnya di Panggungrejo. Namun lewat tengah malam, korban pulang sendirian melalui jalan yang sama.
BACA JUGA:Polres Pasuruan Kota Bekuk Begal 150 TKP
Pada saat kejadian, lalu lintas di Jalan Ahmad Yani juga tampak lengang. Setelah melewati depan SPBU Karangketug atau tepatnya di depan pabrik plastik, korban dipepet empat kawanan dengan mengendarai dua motor berboncengan.
BACA JUGA:Diancam Celurit dan Bondet, Pasutri Tutur Relakan Motor Digasak Begal
Salah satu motor berusaha memepet dan kemudian menghentikan motor korban dengan nada mengancam. Kemudian salah satu pelaku berhasil menghentikan motornya ketika berhasil melepas kunci kontak motor korban.
BACA JUGA:Dua Pelajar SMK di Pasuruan Jadi Korban Begal
Begitu motor berhenti, kedua orang yang dibonceng semuanya turun. Salah satunya mengeluarkan celurit. Karena terancam, akhirnya korban lari dan motor dibawa kabur oleh pelaku ke arah barat.
Sumber: