Masjid Baitussalam Gelar Ceramah 2 Kali Sehari selama Ramadan

Masjid Baitussalam Gelar Ceramah 2 Kali Sehari selama Ramadan

Para jemaah Masjid Baitussalam Jalan Ketintang Madya, Surabaya, menunggu berbuka puasa. -Farid Al Jufri-

SURABAYA, MEMORANDUM - Jika bulan Rajab bulannya Allah, bulan Syaban bulannya Rosulullah, maka Ramadan adalah bulan umatnya Rosulullah. Bulan yang penuh berkah dan ampunan ini selayaknya kita manfaatkan dengan baik dengan banyak-banyak melakukan ibadah.

BACA JUGA: Masjid Rahmat Kembang Kuning Bagikan 300 Takjil selama Ramadan

Di salah satu masjid di daerah Ketintang Madya, Surabaya yakni Masjid Baitussalam memiliki beberapa program untuk menyemarakkan Ramadan. Dan yang pasti ada acara bagi-bagi takjil untuk buka bersama.

BACA JUGA:Patroli Sambang Masjid, Polsek Padangan Serahkan Al Quran Sebagai Sarana Kontak

"Yang pasti ada bagi-bagi takjil untuk buka bersama. Dan kami sediakan sekitar 400 porsi nasi untuk jemaah yang hadir di Masjid Baitussalam ini," kata pengurus masjid Abdullah Afif saat ditemui memorandum.disway.id.

BACA JUGA:Pertebal Rohani dan Mental, Polres Jember Gelar Binrohtal di Masjid Mal Ja'ul Abidin

Selain takjil untuk buka puasa, bahkan para jemaah yang datang bisa mendapatkan ilmu agama dari ceramah pengajian yang diselenggarakan full sebulan.

 BACA JUGA:9 Tips Jitu Agar Sandal Aman Saat Beribadah di Masjid

"Ada ceramah pengajian full satu bulan, sehari ada dua ceramah yakni saat Tarawih dan saat salat Subuh juga. Jadi dua kali dalam sehari istilahnya 60 kali," bebernya.

BACA JUGA:Polrestabes Surabaya Gelar Bakti Kesehatan dan Bakti Sosial di Masjid Cheng Hoo 

Afif melanjutkan bahwa Masjid Baitussalam juga akan mengadakan sahur bersama yang akan dilaksanakan di 10 malam terakhir Ramadan.

BACA JUGA:Polsek Wonocolo Bareng 3 Pilar Bersih-bersih Masjid dan Bagikan Sembako

"Ada sahur bersama di 10 malam terakhir di bulan Ramadan. Itu program sudah bertahun-tahun kami jalankan dan pendanaannya dari infak jemaah," ungkapnya.

Untuk memanfaatkan waktu kosong dan mendapatkan pahala sebanyak-banyaknya selama Ramadan, tadarus juga dilakukan seusai salat Tarawih yang rata-rata 2,5 juz dalam sehari.

Menjelang berbuka tahun-tahun sebelumnya ada kultum khusus untuk anak-anak yang masih sekolah SD. Namun karena ustaz yang biasanya ceramah ada kesibukan sehingga ditiadakan.

"Sebelum-sebelumnya ada kultum untuk anak kecil yang sekolah SD, tapi karena ustaznya sibuk jadi tidak jalan. Belum lagi di wilayah sini saya perhatikan tidak banyak anak-anak dan tidak seramai kampung-kampung," paparnya.

"Untuk itu sebagai pengganti, kami meminta jemaah yang hadir sebelum berbuka kita pandu untuk berzikir dan doa bersama," pungkasnya. (*)

Sumber: