Minimnya Literasi: Bahaya Menyebarkan Hoaks dari Clickbait Berita

MEMORANDUM - Di era digital ini, informasi dengan mudahnya tersebar melalui berbagai platform media sosial. Namun, sayangnya, tidak semua informasi yang beredar tersebut akurat dan terpercaya.

BACA JUGA:Mitos Masakan Asin Tanda Mau Kawin: Fakta atau Hoaks ?

Fenomena clickbait, di mana judul berita dibuat sensasional untuk menarik perhatian pembaca tanpa mencerminkan isi berita yang sebenarnya, menjadi salah satu faktor yang memperparah minimnya literasi masyarakat.

BACA JUGA:Hoaks! Mengkonsumsi Rebusan Tepung Kanji dan Gula Merah Bisa Sembuhkan Asam Lambung Akut

Dampak dari menyebarkan hoax dari clickbait berita sangatlah berbahaya. Pertama, dapat menimbulkan keresahan dan kebingungan di masyarakat. 

BACA JUGA:Pentingnya Literasi Keuangan: Mengelola Uang dengan Bijak di Era Modern

Berita hoaks yang dibagikan tanpa verifikasi terlebih dahulu dapat memicu berbagai macam reaksi negatif, seperti ketakutan, kemarahan, dan bahkan kebencian.

BACA JUGA:Membuka Jendela Dunia: 9 Tips Efektif Menerapkan Literasi Anak Sejak Dini

Kedua, menyebarkan hoaks dapat merusak kredibilitas dan kepercayaan terhadap media massa. Masyarakat yang terbiasa membaca berita hoaks akan kehilangan kepercayaan terhadap media massa yang sebenarnya terpercaya.

Hal ini dapat berakibat pada menurunnya kualitas demokrasi karena masyarakat tidak lagi memiliki informasi yang akurat untuk menentukan pilihannya.

BACA JUGA:Peran Pendidikan dalam Membangun Masyarakat yang Berbudaya Literasi

Ketiga, menyebarkan hoaks dapat memperkuat polarisasi dan perpecahan di masyarakat. Berita hoaks yang bersifat provokatif dan memecah belah dapat memicu perselisihan dan konflik antar kelompok masyarakat.

BACA JUGA:5 Manfaat Literasi Digital, Privasi Aman dan Terhindar dari Hoax

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk meningkatkan literasi dan tidak mudah tergoda dengan clickbait berita. Berikut beberapa tips untuk menghindari hoaks:

Sumber: