Elus Pipi Jadi Kenangan Terakhir Erfan, Ayah Bocah Tenggelam di Selokan Kedurus

Elus Pipi Jadi Kenangan Terakhir Erfan, Ayah Bocah Tenggelam di Selokan Kedurus

Erfan, ayah korban bocah tenggelam di selokan.--

SURABAYA, MEMORANDUM-Meski anaknya AEF mengalami kelainan, ayahnya Erfan Efendy dan istrinya Evi  sangat menyayanginya. Rencananya, korban akan dibawa terapi agar bisa jalan. Sebelum ditemukan tewas, AEF sempat mengelus pipi Erfan, ayahnya.

Erfan mengungkapkan, sebelum anaknya ditemukan tewas di selokan, seharian bersamanya. Pada pagi hari sempat disuapi makan. Ada yang berbeda kali ini, karena makannya sedikit. 

BACA JUGA:Tragis! Bocah 6 Tahun Tewas di Selokan Kedurus

Kemudian AEF setelah itu tidur dengan ditemani Erfan di rumah. Bahkan saat tidur, tangan korban sempat memegang dan mengelus-elus pipi Erfan. Ternyata itu adalah firasat dari anaknya dan terakhir bertemu dengannya. "Kebiasan ini jarang dilakukan anak saya," beber Irfan.

BACA JUGA:2.503 Personel Gabungan Diterjunkan untuk Pengamanan Pertandingan Liga 1 Persebaya Vs Madura United

Ternyata, itu adalah firasat dari anak terakhirnya dan pertemuan terakhir dengannya. 

Erfan sudah membawa anaknya berobat agar bisa jalan. Tapi kata dokter tidak bisa karena ada faktor kelainan. Rencananya, dia akan membawanya terapi.  Tapi belum kesampaian, korban lebih dulu menghadap ke Illahi. "Saya mau bawa anak saya ke pengobatan terapi, tapi belum kesampaian," tandas Erfan. 

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Bocah 6 tahun inisial AEF, ditemukan tewas tenggelam di selokan depan rumah kakeknya di Jalan Kedurus IV-A, Karangpilang, Kamis (7/3) sekitar pukul 18.00. (rio)

 

Sumber: