Puting Beliung Terjang Tiga Kecamatan di Pasuruan

PASURUAN, MEMORANDUM - Puting beliung menerjang beberapa wilayah di Kabupaten Pasuruan. Akibatnya, puluhan rumah mengalami kerusakan. Puting beliung melanda setidaknya di tiga wilayah. Yakni, di Kecamatan Pandaan, Pasrepan, dan Gempol. Akibat bencana ini bisa merusak permukiman warga. 

BACA JUGA:Angin Puting Beliung Terjang Puluhan Rumah Warga

Di Desa Sumberrejo, Kecamatan Pandaan, setidaknya ada 5 rumah warga yang porak-poranda bagian atap yang diterjang puting beliung. Sementara di Desa Nogosari, 4 pohon tumbang yang menimpa kabel listrik.

Kejadian tersebut terjadi berbarengan dengan hujan lebat di sekitar lokasi, Rabu, 21 Februari 2024, sekitar pukul 14.00 WIB. 

Menurut keterangan salah satu korban, Ahmad Aji, saat hujan lebat tiba-tiba terdengar suara gemuruh angin. Tanpa ia sadari atap rumahnya bergerak dan merusak genting. 

Akibat dari kejadian tersebut sekitar 5 rumah warga di Dusun Wangi, Desa Sumberrejo, mengalami kerusakan rata-rata pada bagian atap.

BACA JUGA:Rumah dan Kandang Milik Warga Panditan Diterjang Puting Beliung

Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Pasuruan, Sugeng Hariadi menjelaskan, tim dari BPBD saat ini sudah berada di beberapa titik lokasi yang menjadi korban puting beliung untuk melakukan assesment.  

"Tim BPBD sudah ada di lokasi, dan tim terakhir berangkat ke Kecamatan Pasrepan," kata Sugeng, Rabu, 21 Februari 2024.

Di wilayah Kecamatan Pasrepan, tepatnya di Dusun Krajan, Desa Ampelsari, terdapat 3 rumah warga yang mengalami kerusakan akibat diterjang puting beliung. Salah satu rumah mengalami kerusakan sekitar 50 persen setelah ditimpa pohon durian yang tumbang.

BACA JUGA:6 Rumah Warga Pasuruan Diterjang Puting Beliung

Kepala Dusun Krajan, Desa Ampelsari, Sugeng Harianto mengatakan, puting beliung yang menerjang dusunnya tersebut terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. Merontokkan 3 atap rumah warganya. 

”Ada 3 rumah warga yang atapnya rusak parah. Yang satunya ada yang tertimpa pohon durian," kata Sugeng Harianto. 

BPBD Kabupaten Pasuruan sampai saat ini masih berada di lokasi kejadian untuk membantu membersihkan rumah warga yang menjadi korban puting beliung. BPBD sendiri akan menyiapkan bantuan berupa terpal untuk atap sementara. (*)

Sumber: