Warga Binaan Rutan Gresik Sukses Budidaya Ulat Jerman Hingga Panen

Warga Binaan Rutan Gresik Sukses Budidaya Ulat Jerman Hingga Panen

Karutan saat menunjukan hasil panen-Danny-

GRESIK, MEMORANDUM - Rumah tahanan kelas II B Gresik memberi keterampilan berwirausaha kepada warga binaan selama menjalani masa tahanan.

Program pembinaan kemandirian yang berada di ruang Bimbingan Kerja Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Gresik kali ini budidaya ulat Jerman.

Lewat keterampilan yang dilakukan warga binaan pemasyarakatan (WBP), ulat Jerman tersebut berhasil dipanen untuk pertama kalinya.

Kepala Rutan Kelas II B Gresik Disri Wulan Agus Tomo mengatakan, ulat Jerman atau yang dikenal dengan sebutan super worm adalah jenis ulat yang banyak digunakan sebagai pakan reptil, burung, unggas, dan ternak lainnya.

BACA JUGA:Introspeksi Diri, Bahagia & Haru Penghuni Rutan Gresik Ikuti Majelis Ngaji lan Ngopi

"Ulat Jerman juga bisa digunakan sebagai tambahan bahan baku produk kecantikan karena kandungan proteinnya yang bagus untuk kulit," katanya, Selasa 6 Februari 2024, siang.

Ia juga mengatakan, di era sekarang, budidaya ulat Jerman dapat berpotensi menjadi peluang usaha, karena banyak manfaat yang dihasilkan.

Dan hasil dari panen tersebut akan diproyeksikan untuk memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri, namun tidak memungkiri dapat di ekspor ke luar negeri.

"Langkah ini menciptakan kesempatan baru untuk mengenalkan produk unggulan dari Rutan Kelas IIB Gresik," jelas dia.

BACA JUGA:Warga Binaan Rutan Gresik Bisa Kejar Paket C di Penjara

Disri juga mengungkapkan, di era ekonomi global sekarang, sangat ketat persaingan ditambah dengan ketekunan dan manajemen yang baik, budidaya ulat Jerman bisa menjadi peluang usaha yang menjajikan untuk warga binaan setelah mereka terjun di masyarakat nantinya.

"Diharapkan dengan adanya inovasi budidaya ulat Jerman ini, warga binaan dapat belajar dan menekuni budidaya ini," terangnya.

"Sehingga hal ini dapat menjadi bekal warga binaan sebagai peluang membuka usaha sendiri selepas mereka bebas nanti," pungkasnya.(fdn)

Sumber: