Cetak 4 Gol di Kandang Bournemouth, Liverpool Kokoh di Puncak Klasemen

INGGRIS-Liverpool masih memimpin klasemen sementara Liga Utama Inggris berkat kemenangan telak 4-0 di kandang Bournemouth, Senin dinihari, 22 Januari 2024.

Darwin Nunez dan Diogo Jota masing-masing mencetak brace (dua gol) masing-masing di menit ke-49 dan 90+3 dan menit ke-70 dan 79.

Kemenangan membuat The Reds julukan Liverpool bertengger di puncak klasemen sementara dengan 48 poin.

BACA JUGA:Gagal Penalti, Ganti Sepatu, Salah Bawa Liverpool ke Puncak

Semua pembicaraan menjelang pertandingan pada hari Minggu adalah tentang absennya Liverpool dan bagaimana mereka harus menghadapinya tanpa Trent Alexander-Arnold dan Mohamed Salah.

BACA JUGA:Liverpool vs Arsenal: The Gunners Kembali ke Puncak Klasemen Liga Utama Inggris

Namun tim berhasil melakukan perjalanan sulit ini ke Bournemouth yang sedang dalam performa terbaiknya dengan cemerlang dengan mencetak 4 gol.

Tekanan? Tekanan apa. Bahkan dengan Manchester City yang kesulitan, full-back sementara, dan pemain bintang yang semuanya absen karena tugas internasional atau karena cedera, Liverpool menunjukkan kredensial gelar mereka melalui perjalanan mereka.

Ini bukanlah hari yang menyenangkan di pantai selatan. Bournemouth tidak terkalahkan dalam delapan pertandingan liga terakhir mereka, dengan salah satu striker paling produktif di liga dalam diri Dominic Solanke, yang mencetak enam gol dari enam pertandingan. 

Meski begitu, Liverpool membatasi tuan rumah untuk hanya memiliki satu peluang bersih dan melewati tekanan Bournemouth yang mengesankan dengan serangkaian umpan silang yang tepat dan dengan memenangkan skor kecil 50-50 ketika itu penting.

Núñez dan Jota menjadi berita utama tetapi ini adalah upaya kolektif. Dari cara brilian Alexis Mac Allister mendikte tempo di tengah lapangan, penampilan luar biasa yang dilakukan bek kanan debutan Conor Bradley, dan seluruh rekan satu tim mereka, ini adalah latihan kontrol. Virgil van Dijk benar-benar membuat Solanke keluar dari permainan dan menggagalkan salah satu penyerang paling mematikan di liga.

Bournemouth bukannya tanpa perlawanan. Mengerahkan segalanya ke arah Liverpool di babak pertama dengan tekanan tinggi mereka yang menyebabkan Liverpool mengalami momen gugup yang aneh, dan memiliki peluang terbaik di babak pertama dengan Ryan Christie yang tidak mampu mengkonversinya ke tiang dekat satu menit sebelum jeda. 

Upaya Liverpool terbatas pada tembakan jarak jauh di babak pertama, tetapi saat jeda, Klopp mengalihkan Núñez ke sayap kiri, memainkan Jota di tengah (seperti yang mereka lakukan dalam pertandingan Piala FA di Arsenal) dan dari sana mereka mendominasi lini depan. (*)

 

Sumber: