Bupati Mojokerto Raih Penghargaan Pembina K3 Tingkat Jatim Tahun 2024
Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati usai menerima piagam dan piala penghargaan Pembina K3 Terbaik VII Tingkat Jatim Tahun 2024. --
"Sementara jumlah kasus kecelakaan kerja di tahun 2023 terdiri dari kecelakaan di dalam tempat kerja 56,90 persen, di luar tempat kerja 12,20 persen dan kecelakaan kerja lalu lintas 30,90 persen," sebutnya.
Perlu diketahui, tren jumlah pekerja yang meninggal dunia dan kematian akibat kecelakaan kerja di Jatim sesungguhnya cenderung menurun sejak 3 tahun terakhir, sebanyak 755 fatality pada tahun 2021 turun menjadi 516 fatality pada 2022 dan turun kembali 460 fatality pada tahun 2023.
"Berdasarkan data tersebut menjadi indikasi bahwa pelaksanaan K3 semakin menjadi perhatian dan prioritas bagi dunia kerja di Indonesia khususnya di Jawa Timur," ungkap Khofifah.
Khofifah mengajak dan mendorong terus kepada pengurus perusahaan untuk menerapkan sistem manajemen K3 secara konsisten sebagaimana ketentuan perundangan-undangan yang berlaku, sehingga budaya K3 melekat pada setiap individu yang berperan serta di perusahaan dalam peningkatan produktivitas kerja.
"Seluruh tenaga kerja meningkatkan budaya K3 khususnya di tempat kerja sebagai bentuk kontribusi dalam menjaga aset perusahaan dan mendukung keberlangsungan usaha serta terus menjaga kekuatan dan kesejahteraan pada tenaga kerja sendiri," pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Komisi E DPRD Provinsi Jatim, Bupati Lamongan, PJ Bupati Pasuruan, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdaprov Jatim, Kakanwil BPJS Ketenagakerjaan wilayah Jawa Timur, Asisten Deputi BPJS Kesehatan wilayah Jawa Timur, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur dan kabupaten-kota se Jawa Timur, Direktur PT. Ajinex Internasional, Direktur PT. Ajinomoto Indonesia, Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI), Ketua Kadin Jatim, dan Sekretaris Apindo Jawa Timur. (yus)
Sumber: