Bagaimana Cara Merawat Mobil Manual Bagi Pemula? Ini Panduannya

Bagaimana Cara Merawat Mobil Manual Bagi Pemula? Ini Panduannya

Mobil manual merupakan jenis mobil yang masih banyak diminati di Indonesia.-Unsplash-

MEMORANDUM - Mobil manual merupakan jenis mobil yang masih banyak diminati di Indonesia. Mobil manual memiliki keunggulan tersendiri, yaitu lebih irit bahan bakar dan lebih mudah diperbaiki.

Namun, mobil manual juga membutuhkan perawatan yang lebih rutin dibandingkan mobil matic.

Berikut adalah beberapa cara merawat mobil manual bagi pemula:

1. Ganti oli secara berkala

Oli mesin berfungsi untuk melumasi komponen mesin dan mencegah gesekan yang berlebihan. Oleh karena itu, penting untuk mengganti Oli mesin secara berkala sesuai dengan petunjuk pabrikan.

Pada umumnya, Oli mesin mobil manual perlu diganti setiap 3.000-5.000 kilometer. Namun, jika Anda sering menggunakan mobil dalam kondisi berat, seperti di jalan yang berdebu atau berlumpur, Anda perlu mengganti Oli mesin lebih sering, yaitu setiap 2.000-3.000 kilometer.


2. Cek air radiator secara berkala

air radiator berfungsi untuk mendinginkan mesin mobil. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa ketinggian air radiator secara berkala. Jika air radiator kurang, segera tambahkan air radiator hingga batas yang tertera pada tabung reservoir.

Anda juga perlu mengganti air radiator setiap 2 tahun sekali atau setiap 40.000-60.000 kilometer.

3. Cek kondisi ban secara berkala

Ban merupakan komponen yang sangat penting untuk keselamatan berkendara. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa kondisi ban secara berkala.

Pastikan tekanan angin ban sesuai dengan petunjuk pabrikan. Jika tekanan angin ban kurang, ban akan cepat aus dan dapat membahayakan keselamatan berkendara.

Selain itu, Anda juga perlu memeriksa kondisi fisik ban, seperti apakah ada retak atau benjolan. Jika ada, segera ganti ban tersebut.


4. Cek kondisi rem secara berkala

Rem merupakan komponen keselamatan yang paling penting. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa kondisi rem secara berkala.

Pastikan ketebalan kampas rem masih mencukupi. Jika kampas rem sudah menipis, segera ganti kampas rem tersebut.

Anda juga perlu memeriksa kondisi cakram rem. Jika cakram rem sudah aus, segera ganti cakram rem tersebut.

5. Cek kondisi aki secara berkala

Aki berfungsi untuk menyuplai listrik ke komponen-komponen listrik mobil. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa kondisi aki secara berkala.

Pastikan tegangan aki masih dalam batas yang normal. Jika tegangan aki sudah rendah, segera lakukan pengecasan aki.

Anda juga perlu memeriksa kondisi fisik aki, seperti apakah ada korosi atau kerusakan pada kutub aki. Jika ada, segera bersihkan kutub aki dan tambahkan air aki jika perlu.

6. Cek kondisi filter udara secara berkala

filter udara berfungsi untuk menyaring kotoran dan debu yang masuk ke mesin. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa kondisi filter udara secara berkala.

Jika filter udara sudah kotor, segera ganti filter udara tersebut.

Tips dan trik merawat mobil manual

Berikut adalah beberapa tips dan trik merawat mobil manual:

- Pahami petunjuk pabrikan

Petunjuk pabrikan merupakan sumber informasi yang sangat penting untuk merawat mobil. Oleh karena itu, penting untuk memahami petunjuk pabrikan dan mengikutinya dengan cermat.

- Lakukan perawatan rutin

Perawatan rutin merupakan hal yang penting untuk menjaga kondisi mobil tetap prima. Oleh karena itu, penting untuk melakukan perawatan rutin sesuai dengan petunjuk pabrikan.

- Gunakan jasa bengkel yang terpercaya

Jika Anda tidak yakin untuk melakukan perawatan mobil sendiri, Anda bisa menggunakan jasa bengkel yang terpercaya.

- Selalu waspada

Saat berkendara, selalu waspada terhadap kondisi mobil. Jika ada sesuatu yang tidak beres, segera periksakan ke bengkel.

Demikianlah beberapa cara merawat mobil manual bagi pemula. Dengan melakukan perawatan yang tepat, Anda dapat menjaga kondisi mobil tetap prima dan awet. (*)

Sumber: