Antisipasi Kecelakaan KA, Kasatlantas Koordinasi dengan Kepala Stasiun

PASURUAN, MEMORANDUM-Kasatlantas Polres PASURUAN, AKP Deni Eko Prasetyo bergerak cepat dalam mengantisipasi terjadi kecelakaan Kereta Api tanpa palang pintu. Salah satunya melakukan koordinasi dengan Kepala Stasiun KA Bangil dan juga memberikan pembinaan kepada petugas penjaga. 

Usaha ini dilakukan Kasatlantas dalam mengantisipasi kecelakaan kereta api yang sempat terjadi di Klakah Lumajang beberapa waktu lalu. Kecelakaan KA itu diketahui menewaskan 11 penumpang. “Ya, kita antisipasi sedini mungkin jangan sampai itu terjadi di wilayah kita,” ujar Kasatlantas saat bertemu dengan Kepala Stasiun Bangil, Rabu, 22 November 2023.

Koordinasi dengan Marwan, Kepala Stasiun Bangil terkait penekanan kasus kejadian laka lantas perlintasan KA. Dari hasil koordinasi itu, Kasatlantas mendapatkan gambaran jika di wilayah hukum Polres Pasuruan ada sebanyak 54 perlintasan KA. Dari jumlah itu, yang berpalang pintu hanya 13 unit. Sisanya 41 perlintasan tidak atau belum berpalang pintu. “Dan rata-rata yang tidak berpalang pintu ini berada di perlintasan kampung-kampung, bukan jalan raya utama. Dari pihak stasiun sendiri itu menyatakan itu menjadi tanggung jawab pihak Pemda,” tegas Kasatlantas.

BACA JUGA:Anggota DPRD Satu Keluarga yang Loncat ke Gerindra Akhirnya Di-PAW 

Dalam koordinasi itu, pihaknya memberikan imbauan terkait kejadian kecelakaan perlintasan KA guna menekan kasus kejadian laka lantas menonjol. Kemudian, memberikan masukan agar petugas palang pintu dibuatkan SOP (Standard operational procedure), apabila ada kejadian kecelakan di  perlintasan kereta api. Dan juga agar dibuatkan pengajuan membangun palang pintu pada perlintasan kereta api yang belum terdapat palang pintu.

BACA JUGA:Puslitbang Polri Kunjungi Polres Pasuruan, Supervisi untuk Cegah Intoleransi dan Radikalisme

Selain koordinasi dengan kepala stasiun, Satlantas Polres Pasuruan juga menemui beberapa penjaga tanpa alang pintu KA. Saat itu ditemui para penjara di Desa Cangkringmalang Beji. Mereka diajak dialog. Termasuk jam pengamanan siapa saja yang bertugas. Sehingga, sudah diantisipasi betul agar tidak terjadi kecelakaan lalu lintas saat KA melintas. “Kami juga memberikan sembako buat mereka. Paling tidak bisa meringangkan beban buat mereka,” cetus Kasat. 

Dalam kegiatan tersebut, petugas penjaga perlintasan KA tanpa palang pintu dapat menyampaikan kritik dan saran yang membangun terkait Lalu lintas. Para personil Satlantas memberikan arahan terkait dengan tata cara penegakan dan pengaturan lalin dan waspada dalam menghentikan kendaraan ketika kereta melintas. “Sehingga tujuan untuk mewujudkan Kamseltibcarlantas yang kondusif diwilayah hukum Polres Pasuruan dapat tercapai,” cetusnya. (mh)

Sumber: