Alami Tumor di Punggung, Ibu di Bojonegoro ini Percayakan Program JKN
Ayu Mustika Asih-Biro Bojonegoro-
“Operasi pengambilan daging tumbuh ini lumayan juga biayanya apabila tidak mengandalkan layanan JKN, apalagi masih harus kontrol dan mengonsumsi obat sampai benar-benar sembuh. Iurannya menurut saya tidak seberapa mahal, apalagi jika ada yang sudah dijamin oleh pemerintah tentunya sangat ringan. Jadi menurut saya kurang tepat jika ada yang mengatakan layanan JKN itu rumit. Sekarang juga sudah semakin mudah dengan adanya Aplikasi Mobile JKN. Saya sangat bersyukur sekali di Indonesia ini ada layanan kesehatan yang menjamin seluruh rakyatnya, sifatnya wajib, memudahkan, dan meringankan,” tegas Ayu.
BACA JUGA:Aplikasi Mobile JKN Bikin Warga Bojonegoro Tenang Akses Layanan Kesehatan
Ayu menambahkan, walaupun ia hanya berprofesi sebagai ibu rumah tangga tapi ia tidak pernah mau ketinggalan mengenai informasi JKN. Melalui komunitas senamnya, Ayu rajin bertukar informasi dan mengedukasi tentang layanan JKN.
“Ada juga yang menceritakan ke saya seandainya dalam keadaan gawat darurat apakah bisa langsung ke rumah sakit tanpa rujukan. Kebetulan yang bertanya ini seorang wanita berusia 58 tahun yang hidup sendiri tanpa ada keluarganya, dengan senang hati saya sampaikan prosedur layanannya,” kata Ayu.
BACA JUGA:Aplikasi Mobile JKN No Ribet, Warga Bojonegoro Puas
Ayu berharap Program JKN dapat selamanya hadir memayungi kesehatan seluruh masyarakat di Indonesia. Ia juga menyampaikan jika layanan faskes baik tingkat pertama maupun tingkat lanjutan pun sangat mendukung wujud pelayanan prima JKN.
BACA JUGA:Warga Sukorejo Bojonegoro Rasakan Kemudahan Layanan JKN untuk Sembuhkan Tiroid
“Jangan selalu melihat buruknya, tapi prestasi yang saat ini telah diukir oleh BPJS Kesehatan sudah banyak, buktinya telah dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat sampai ke tingkat pelosok. Terima kasih banyak BPJS Kesehatan, semoga selalu dapat melayani dengan sebaik-baiknya,” tutup Ayu (*)
Sumber: