Dugaan Mertua Bunuh Menantu di Pasuruan, Mulai Persoalan Utang, Pemerkosaan hingga Ilmu Kejawen

Dugaan Mertua Bunuh Menantu di Pasuruan, Mulai Persoalan Utang, Pemerkosaan hingga Ilmu Kejawen

Pelaku pembunuhan, Khoiri, saat digelandang dari Polsek Purwodadi oleh Satreskrim Polres Pasuruan.--

"Kita masih mendalami informasi yang berkembang di masyarakat saat ini," ujarnya.

Sumber di masyarakat juga berkembang soal asal usul Khoiri yang bukan asli Parerejo. Khoiri merupakan pendatang dari Gunung Kawi Malang. Karena berhubungan dengan Gunung Kawi, ada darah kejawen yang bisa saja dimiliki Khoiri. Sehingga, ilmu kejawen itu bisa jadi diperankan pelaku terhadap menantunya.

“Ilmu kejawen itu kan juga ada yang membisikkan kalau mau awet muda ya harus berani meniduri menantu atau anaknya. Benar apa tidaknya, saya sendiri ndak tahu pasti,” terang salah satu warga. 

Dari peristiwa tersebut, polisi masih belum bisa menyimpulkan motif dari pelaku yang tega menggorok menantunya. "Untuk motifnya masih kita dalami ," tegas Kasatreskrim. 

Namun untuk memperjelas apa motifnya, AKP Doni menegaskan akan melakukan rilis pada Kamis (2/11) pukul 10.00. Saat ini, phak penyidik masih intensif melakukan pemeriksaan. Dan diharapkan mereka akan menemukan motif yang jelas yang dilakukan pelaku. (kd/mh)

Sumber: