Kalah Beruntun, Bonek Demo Manajemen Persebaya

Kalah Beruntun, Bonek Demo Manajemen Persebaya

Bonek mendatangi kantor Persebaya di Sutos.--

SURABAYA, MEMORANDUM-Ratusan suporter Tim Sepakbola Persebaya SURABAYA, menggelar aksi menuntut janji Manajemen Persebaya, di Kantor Manajemen Persebaya, Sutos Jalan Hayam Wuruk, Senin, 30 Oktober 2023

Janji tersebut pernah diucapkan pihak manajemen, bahwa tim berjuluk Bajul Ijo tersebut akan mempersembahkan trophy juara Liga 1 2023-2024.

Namun kenyataannya, tim kebanggaan Arek-arek Suroboyo tersebut terseok-seok untuk berada di urutan 10 besar. Posisi klasemen per hari ini, Persebaya berada di posisi 11 dibawah Persis Solo.

Manajemen sebetulnya telah berusaha membenahi performa buruk Bajul Ijo, dengan mengganti pelatih Aji Santoso dan digantikan Josep Gombau.

BACA JUGA:Mengenal Tari Beskalan yang Turut Menyambut Kedatangan Kapolda Jatim

BACA JUGA:Curi Motor di Jalan Kalikepiting Pompa, Pasutri Pasar Kembang Ditangkap Polisi

Hasil racikan Josep Gombau, pada pertandingan perdana melawan musuh bebuyutan Arema FC, Persebaya berhasil menundukkan Arema dengan skor 3-1 di kandang Persebaya. Pada pertandingan selanjutnya, away melawan Dewa United, Persebaya hanya puas berbagi point 1-1.

Setelah itu, tim asuhan pelatih asal Spanyol tersebut, harus menelan kekalahan tiga kali berturut-turut. Yakni saat menjamu Persib Bandung kalah 3-2. Away melawan Bali United kalah 3-1 dan away melawan Persik Kediri kalah 4-0.

Untuk itu, pendukung setia Persebaya Surabaya menuntut agar manajemen segera melakukan perubahan terhadap tubuh tim. Agar target juara liga satu bisa tercapai. 

Ada empat tuntutan yang disampaikan Bonek, yang pertama menuntut CEO klub Azrul Ananda membuat statement tegas serta mengambil langkah strategis dan kongkrit penyelamatan tim melalui perbaikan kwalitas individu baik jajaran kepelatihan hingga pemain.

Kedua, jika dalam tiga laga putaran kedua Persebaya tidak mampu meraih hasil maksimal 9 poin dengan kemenangan penuh atau setidaknya 7 poin, manajer tim harus mengundurkan diri.

"Tuntutan ke tiga, lakukan pengawasan penuh terhadap pemain, baik lokal maupun asing. Tidak ada siapapun yang boleh mengakses kedekatan dengan para pemain kecuali demi kepentingan Persebaya. Dan yang terakhir, kita minta target juara tetap terealisasi di musim ini," tegas Korlap aksi Saiful Antoni atau yang biasa disapa Capo Ipul.

Direktur operasional Persebaya, Candra Wahyudi yang menemui Bonek secara langsung mengatakan, apa yang menjadi tuntutan Bonek sama dengan target manajemen terhadap manajer. Jika tidak tercapai, maka akan dipecat.

"Apa yang menjadi tuntutan kalian, sama dengan harapan kita kepada manajemen. Jika tidak tercapai sesuai harapan, maka manajer harus mundur. Kita juga sudah mengevaluasi 10 pemain. Dalam minggu ini, kita akan ganti 10 pemain yang terdiri 8 lokal dan 2 asing," kata Candra Wahyudi.

Sumber: