Ujicoba 100 LPS SPAM Bango, Wujud Kemandirian Air Baku

Ujicoba 100 LPS SPAM Bango, Wujud Kemandirian Air Baku

Walikota Malang, Sutiaji bersama Dirut PJT 1 Fahmi Hidayat saat uji coba 100 LPS.--

Malang, Memorandum - Walikota Malang, Drs H Sutiaji menilai uji coba 100 LPS SPAM Bango di lahan pembangunan IPA Bango, Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing, Kota Malang.

Menurutnya, hal itu pelan-pelan memberikan keterjaminan kelangsungan air baku. Bahkan, sudah siap minum untuk masyarakat. Meskipun, untuk layak harus dicek di Lab dulu.

Sebagai wujud kemandirian air baku. Bentuk kehadiran pemerintah lewat BUMN sebagai perwakilan negara kepada rakyat. Memenuhi kebutuhan air untuk masyarakat dari hulu hingga hilir.

"Ini membanggakan, dan pelan-pelan memberikan akan keyakinan akan kebutuhan air bersih. Apalagi masih ada proses selanjutnya. Sehinga, sampai di akhir tahun ini bisa 200 LPS," terang Walikota Malang, Sutiaji, saat ditemui di lokasi, Rabu (20/09/23).

Di sisi lain, dilakukan juga interkoneksi untuk disalurkan ke masyarakat yang membutuhkan.

Sementara itu, Direktur Utama Perum Jasa Tirta 1, Dr Ir Fahmi Hidayat, ST, MT menerangkan, air layak minum itu sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes).

"Sesuai Permenkes, terkait fisik, warna, bau, sisi kimianya, sisi biologinya. Termasuk kandungan bakteri ekolinya. Kita cek di Lab, dan PJT I mempunyai alatnya," terangnya.

Disinggung target 200 LPS sampai dengan akhir 2023, Fahmi mengaku akan tetap mengejarnya. Dan di tahun 2025 tambah 100 LPS, tahun 2027 tambah 200 LPS. Sehingga totalnya, ada 500 LPS.

"Namun demikian, akan tetap dikembangkan lagi. Sambil tetap memperhitungkan keseimbangan neraca kebutuhan air," pungkas Fahmi.(edr/ziz)

Sumber: