10 Ucapan Selamat HUT ke-78 RI, Pilihan Terbaik dan Penuh Makna

10 Ucapan Selamat HUT ke-78 RI, Pilihan Terbaik dan Penuh Makna

Surabaya, memorandum.co.id - Negara Kesatuan Republik Indonesia merayakan Hari Kemerdekaan pada 17 Agustus. Untuk itu, ucapan HUT ke-78 RI penuh semangat dapat diunggah di media sosial untuk merayakan kemerdekaan Indonesia. Tema HUT RI ke-78 adalah “Terus Melaju Untuk Indonesia Maju”. Maknanya secara kolektif, mendorong seluruh elemen bangsa untuk memiliki sifat tanggung jawab bersama, serta bergerak secara harmoni menuju Indonesia Maju. Berikut ucapan HUT RI ke-78 : 1. Bangsa yang besar adalah bangsa yang memberi kelapangan untuk berkarya, serta kebebasan untuk berekspresi, dan yang penting tetap saling menghargai. Selamat Ulang Tahun ke-78, Indonesia. 2. Nasib bangsa tak akan berubah jika kita tidak mengubahnya. Mari kita sama-sama berjuang melawan wabah dan duka yang mewarnai negeri ini. Selamat Hari Kemerdekaan untuk Indonesia. 3. Bhinneka Tunggal Ika, meski kita berbeda-beda tetapi kita semua tetap satu jua. Dirgahayu Indonesia ke-78. 4. Selamat Hari Kemerdekaan untuk Republik Indonesia! Semoga kedamaian dan kesejahteraan selalu menyertai kita semua. 5.Di usia ke-78 ini semoga kita sebagai anak bangsa selalu bisa menjaga patriotisme, dan tetap bangga menjadi bagian dari masyarakat Indonesia. Merdeka untuk negeriku 6. Merah darah pahlawan tertumpah di tanah Ibu Pertiwi. Putih tulang para pejuang tertanam dalam Tanah Air ini. Dirgahayu negeriku Indonesia 7. Kemerdekaan melawan penjajah memang telah usai, tapi perjuangan melawan ketidakpedulian dari diri sendiri masih berlanjut. Dirgahayu Indonesiaku. 8. Mari kita teruskan semangat para pahlawan bangsa dengan menciptakan banyak karya yang membanggakan untuk Indonesia. 9. Merdeka bukan sebatas momentum untuk berhenti berjuang, melainkan untuk menggabungkan kembali semangat berusaha. Dirgahayu Republik Indonesia. 10. Masih ada setitik harapan, mimpi yang kita jaga. Masih ada cita-cita yang bisa kita bagikan. Kemerdekaan bukan sekadar ritual belaka, tetapi ajang membangun bangsa. (*/Rdh)

Sumber: