Peningkatan Ekonomi Langsung Dirasakan Pedagang Sayur Keliling

Peningkatan Ekonomi Langsung Dirasakan Pedagang Sayur Keliling

Jember, memorandum.co.id - Pembangunan sarana dan prasarana fasilitas umum yang menjadi titik sasaran fisik pengerjaan Satgas TNI Manunggal Membangun Desa TMMD ke 117 Kodim 0824 Jember, sudah mulai dapat dirasakan oleh masyarakat Desa Klungkung, Kecamatan Sukorambi Jember. Kegiatan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) merupakan keterpaduan antara TNI bersama pemerintah daerah sebagai upaya percepatan terobosan pembangunan di daerah pedesaan serta sebagai langkah peningkatan infrastruktur dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Hal tersebut disampaikan oleh Dansatgas TMMD Letkol Inf Rahmat Cahyo Dinarso, pada Wartawan memorandum.co.id, Tujuan dan sasarannya harus dipahami dan manfaatnya harus dirasakan oleh masyarakat sehingga dapat memperkuat dan mengembangkan potensi masyarakat. Adapun sasaran kegiatan fasilitas umum pembangunan fisik diantaranya pembangunan jembatan, pajang 3 meter X lebar 3.5 meter, peningkatan jalan aspal, panjang 2.198 meter X lebar 2.4 meter, MCK 6 unit, rehab Musholla 2 unit, pos kamling 2 unit, Jongging trak panjang 400 X lebar 2.5 meter, pemasangan PJU sejumlah 26 titik, untuk menjadikan desa Klungkung menjadi desa mandiri. Pelaksanaan Kegiatan TMMD ini berlangsung pada tanggal 12 Juli 2023 sampai 10 Agustus 2023. Mengusung tema "Sinergi Lintas Sektoral Wujudkan Kemanunggalan TNI - Rakyat Semakin Kuat". Slamet satu diantara masyarakat yang sangat beruntung dengan dibangunnya fasilitas umum oleh satgas TMMD ke 117 Kodim/0824 Jember. Lantaran pria umur 29 tahun itu yang keseharian nya mengelilingi pelosok dusun desa Klungkung untuk menjajakan dagangan sayur (Wlinjo) lancar dan selamat tidak ada kerugian. Mengaku bangga dengan pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), di desa Klungkung, jalan nya tambah nyaman kalau malam sudah terang tidak was-was kalau melintas. "Alhamdulillah Pak TNI jalan nya tambah nyaman tidak lagi was-was takut jatuh/terpeleset karena sebelum nya jalan nya licin, dan tidak jarang terjungkal sehingga telor, tahu dan sayur mayur dalam keranjang semburat, " kata Slamet. Jum'at (4/8/2023). Lantaran Jalan nya licin dan bebatuan tapi sekarang sudah diaspal tidak lagi was-was terjatuh, dengan akses lebih ini bisa tambah lancar dan cepat habis. "Sebelumnya tidak berani membawa penuh di keranjang, karena sekarang jalan nya bagus tidak takut jatuh tambah sedikit modal yang dulu 500 ribu sekarang bertambah menjadi sekitar 600 ribu hingga 750 ribu, sehingga keuntungan bertambah sekira 150 hingga 200 ribu sehari, " ungkap Slamet dusun Mojan.(edy/ziz)

Sumber: