Bakti Religi Lintas Agama Sambut Ramadan, Bersihkan Tempat Ibadah

Bakti Religi Lintas Agama Sambut Ramadan, Bersihkan Tempat Ibadah

Malang, Memorandum.co.id -  Menguatkan toleransi beragama, momentum menyambut bulan suci Ramadan dimanfaatkan dengan melakukan gotong royong membersihkan tempat ibadah, mulai dari masjid hingga musala, Rabu (1/3). Kasihumas Polres Malang Iptu Ahmad Taufik menyampaikan kegiatan membersihkan tempat ibadah tersebut. “Nuansa toleransi antar umat beragama sangat terasa ketika mereka saling bahu membahu untuk membersihkan tempat ibadah,” terangnya, Kamis (2/3). Puluhan personel TNI, Polri, Aremania, Banser, pemuda gereja, ormas, tokoh agama, masyarakat tergabung melaksanakan kegiatan bakti religi dengan sasaran pembersihan tempat ibadah masjid dan musala. Kegiatan ini rencananya akan terus dilakukan, pada tahap awal lokasi yang sudah tertangani musala Al Amin (Kecamatan Turen), Masjid An Nur (Kecamatan Sumbermanjingwetan) dan Masjid Ulil Azmi (Kecamatan Wagir), Kabupaten Malang. “Kegiatan ini tercetus dalam acara Jumat Curhat sehingga langsung ditanggapi dan dilaksanakan,” kata Taufik. Nampak para personel secara gotong royong bersih-bersih mulai menyapu sampah yang berserakan, mencabut rumput-rumput liar di halaman tempat ibadah, hingga mengepel lantai serta mengecat tembok musala dan masjid. Taufik mengatakan semua saling membantu membersihkan area tempat ibadah tanpa memandang agama satu dengan yang lain. Kegiatan bakti religi dilaksanakan dalam rangka mempererat silaturahmi sekaligus menyambut bulan suci Ramadan. Selain itu, toleransi antar umat beragama juga mengambil peran menjadi bagian dari upaya untuk merevitalisasi sarana yang bisa mendukung kegiatan sosial di masyarakat khususnya tempat ibadah. “Kegiatan gotong-royong membersihkan tempat ibadah itu juga untuk menjaga kerukunan antar umat beragama,” imbuhnya. Melalui kegiatan ini diharapkan situasi Kamtibmas di Kabupaten Malang menjadi semakin kondusif, aman dan nyaman. “Tujuannya agar tempat ibadah kondisinya selalu bersih, sehingga menjadi nyaman bagi jamaah yang akan melaksanakan ibadah,” ujarnya. Pembersihan masjid dan mushala dilakukan secara menyeluruh di sisi eksterior maupun interior. Baik itu halaman, teras, dinding-dinding, lantai, karpet, tempat wudu, sampai toilet dan ruang marbot. Program tersebut juga melibatkan marbot masjid setempat dan warga sekitar. “Bakti religi bersih-bersih tempat ibadah akan terus dilaksanakan bersama elemen masyarakat di seluruh wilayah hukum Polres Malang,” jelasnya. (kid/ari)

Sumber: