Kuatkan Iklim Investasi Kondusif, Pemkab Lamongan Perpanjang Kerjasama dengan PJT I

Kuatkan Iklim Investasi Kondusif, Pemkab Lamongan Perpanjang Kerjasama dengan PJT I

Lamongan, memorandum.co.id - Selain merupakan kebutuhan dasar masyarakat yang wajib dipenuhi, penyediaan akses air bersih juga merupakan salah satu faktor terselenggaranya iklim investasi yang kondusif. Guna mewujudkan pemenuhan akan ketersediaan air bersih tersebut secara merata di Lamongan, pada Jum’at (23/12) di Hall Hotel Selorejo Ngantang Malang, Pemerintah Kabupaten Lamongan dan Perum (Perusahaan Umum) Jasa Tirta I (PJT I) melaksanakan penandatanganan perpanjangan kontrak kerjasama tentang penyediaan air bersih dan bidang lainnya. Diungkapkan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, melalui perpanjangan kerjasama ini direncanakan akan dikembangkan SPAM (Sistem Penyediaan Air Minum) Karangbinangun berkapasitas IPA (Instalasi Pengolahan Air) 300 L/detik. Diharapkan beliau, dengan hadirnya SPAM Karangbinangun nanti akan dapat menambah kepercayaan investor untuk melakukan investasi di Kabupaten Lamongan. “Alhamdulillah dari wilayah selatan Lamongan akses air bersih sudah masuk sampai ke Tikung. Di Karangbinangun ini sudah mulai masuk beberapa industri, yang ini masih mengambil bahan baku air bersih dari PDAM menggunakan mobil tangki, sehingga kebutuhan dan kecukupan kita untuk fasilitasi industri ini kurang bisa optimal. Untuk itu, dengan kehadiran SPAM Karangbinangun ini saya yakin akan dapat menambah kepercayaan investor karena ketersediaan listrik, air bersih, dan kemudahan perijinan, ini yang selalu didambakan oleh para investor yang akan berinvestasi,” kata Pak Yes. Pak Yes menambahkan, bahwa harapan ini semua dapat direalisasikan dengan sinergi, dorongan, dan komitmen bersama. “Kami membutuhkan dorongan dan komitmen semua pihak tentunya dalam mewujudkan semua ini, sehingga dapat terealisasi. Melalui sinergi seperti ini maka akan dapat melahirkan suatu hal yang sangat bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Lamongan,” imbuhnya. Disampaikan Direktur Utama PJT I Raymond Valiant Ruritan bahwa inti dari kerjasama ini adalah agar dapat menyediakan air bersih untuk masyarakat, juga fasilitasi industri, yang ini tujuan utamanya adalah untuk kemajuan Kabupaten Lamongan. “Intinya adalah masyarakat Lamongan ini bisa mendapatkan air bersih, industrinya bisa berkembang, dan kita sama-sama akan menyaksikan kemajuan dari Kabupaten Lamongan,” ungkap Raymond. Pada kesempatan tersebut, Kasubdit Koordinasi Kerjasama Investasi Ditjen PI Dahlia Napitupulu menyampaikan sambutan Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Herry Trisaputra Zuna. Beliau menyampaikan bahwa pemerintah harus meningkatkan layanan air minum sekaligus membuka ruang kerjasama investasi yang dapat ditawarkan kepada usaha. Kesepakatan yang dilakukan antara Pemkab Lamongan dan PJT I ini menurut beliau merupakan cerminan komitmen bersama dalam peningkatan pelayanan air minum. Sampai saat ini, akses air bersih perpipaan layak di Kabupaten Lamongan yang didukung oleh PJT yakni sebesar 4.258 SR (Sambungan Rumah) dari total 53,55 persen akses air bersih yang terlayani di Kabupaten Lamongan.(yy/gus)

Sumber: