Jadi Korban Jambret, Dua Mahasiswi PTN Tersungkur di Kedungdoro
Surabaya, memorandum.co.id - Niat Nurul Miftachul Jannah dan Umi, temannya, berbelanja kue basah di Pasar Kembang berakhir petaka. Dua mahasiswi perguruan tinggi negeri (PTN) di Malang itu menjadi korban penjambretan di Jalan Kedungdoro, Minggu (7/8/2022)pagi. Atas insiden tersebut, kedua korban harus merelakan tas berisi sejumlah uang tunai berikut HP. Selain itu, keduanya juga harus menjalani perawatan medis akibat luka di beberapa bagian tubuh setelah tersungkur akibat tas mereka ditarik pelaku. "Saya kaget karena dari arah samping tas teman saya (Umi, red) ditarik dua pelaku yang memakai motor sejenis Suzuki Satria. Karena itu, saya dan teman saya langsung terjatuh," kata Nurul saat dikonfirmasi via telepon, Minggu (7/8/2022)petang. Nurul menjelaskan, kejadian itu bermula pukul 05.00. Pagi itu, Umi berangkat ke rumah Nurul di perumahan dosen kawasan Dharmawangsa. Sementara Umi berangkat dari rumah di Wonorejo Gang V. Dari rumah Nurul, keduanya pun berangkat ke Pasar Kembang untuk membeli kue basah. "Nah, pas di Kedungdoro itu saya dijambret sama dua pelaku itu mas. Saya juga tidak sadar diikuti dari mana. Tahu-tahu di sana langsung dijambret," tutup dia. Sementara Kanitreskrim Polsek Tegalsari AKP Marji Wibowo membenarkan kejadian itu. Ia mengimbau, agar pengendara motor agar menaruh barang berharga di jok atau di dalam jaket. "Iya mas. Agar tas jangan nampak taruh di jok atau di dalam jaket," kata Marji.(fdn)
Sumber: