Psikolog: Depresi Penyebab Utama Bunuh Diri

Psikolog: Depresi Penyebab Utama Bunuh Diri

Surabaya, memorandum.co.id - Fenomena bunuh diri masih marak terjadi. Ada beragam faktor yang melandasi. Mulai dari masalah sosial, asmara, hingga ekonomi. Namun menurut psikolog Dr Andik Matulessy MSi, penyebab utama seseorang melakukan bunuh dikarenakan depresi. Andik menjelaskan, ada banyak hal yang memicu keinginan seseorang melakukan bunuh diri. Paling menonjol disebabkan oleh ketidakmampuan untuk menghadapi masalah yang berat, baik terkait dengan personal maupun dengan orang lain. "Saat ada tekanan yang begitu berat namun tidak mampu mengatasinya, maka akan menimbulkan stres. Stres yang berkepanjangan akan menimbulkan depresi. Depresi inilah yang memudahkan seseorang untuk melakukan bunuh diri," urainya, Rabu (13/4/2022). Kendati demikian, imbuh dosen Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya ini, seseorang bisa juga bunuh diri dikarenakan menjadi korban bullying, kecanduan narkoba, hingga persoalan perasaan, seperti ditinggal oleh pasangan. "Namun faktor utama penyebabnya dikarenakan depresi," tandasnya. Terbaru, kasus percobaan bunuh diri kembali terjadi di Surabaya pada Selasa (13/4). Perbuatan melawan takdir Tuhan tersebut dilakukan pria (34) asal Sememi. Dia nekat mencoba mengakhiri hidupnya dengan menenggak satu saset racun pembasmi serangga. Tubuhnya lalu ditemukan tergeletak di samping rel kereta. Kini sedang dalam perawatan intensif di RS Bhakti Dharma Husada (BDH). Andik tak menampik, rata-rata kaum laki-laki yang lebih banyak melakukan bunuh diri secara eksentrik atau tidak wajar daripada wanita. Dia juga memastikan, pelaku bunuh diri didominasi oleh kaum laki-laki. "Sebagian besar pelaku bunuh diri memang laki-laki," tandas Sekretaris Himpunan Psikolog Indonesia (Himpsi) Pusat ini. (bin)

Sumber: