Dandim Tulungagung Bersama Ketua Persit Kartika Chandra Kunjungi TK Kartika IV-30 Plandaan

Dandim Tulungagung Bersama Ketua Persit Kartika Chandra Kunjungi TK Kartika IV-30 Plandaan

Tulungagung, memorandum.co.id - Komandan Kodim (Dandim) 0807 /Tulungagung, Letkol Inf Yoki Malinton Kurniafari bersama Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXI Kodim 0807 / Koorcab Rem 081 PG V Brawijaya Sita Yulianita, didampingi Danramil 0807/03 Kedungwaru Kapten ARM Bambang Supanidi, mengunjungi TK Kartika IV -30, di Jln Kapten Kasihin Gg IV, Desa Plandaan, Kecamatan Kedungwaru, Selasa (25/1). Dalam kesempatan itu, Ketua Persit Kartika Chandra Sita Yulianita mengatakan, kehadirannya adalah untuk melihat kondisi sekolah dan anak-anak yang sudah mulai pembelajaran secara tatap muka. "Kedatangan kami untuk melihat kondisi sekolah dan pembelajaran tatap muka. Sekaligus memberikan sedikit bingkisan kepada anak-anak biar semakin semangat," ujar Sita Yulianita. Sita berpesan kepada para guru beserta anak didik agar selalu memberlakukan protokol kesehatan. Walaupun saat ini Tulungagung berada di level 1 pandemi covid-19. "Kami berharap semoga kesulitan selama pandemi sudah teratasi dengan tatap muka. Sehingga ke depan muridnya semakin banyak," pungkasnya. Sementara Kepala Desa Plandaan, Fauzi Surahmad menyambut baik atas kunjungan kerja Dandim 0807 Tulungagung beserta ketua Persit Kartika Chandra Kirana cabang XXI Kodim 0807. "Kami atas nama kepala desa, dalam hal ini pemerintah Desa Plandaan, mengucapkan selamat datang kepada pak Dandim beserta ibu ketua Persit Kartika Chandra Kirana, atas kunjunganya di TK Kartika IV -30 yang ada di Desa Plandaan. Kehadiran beliau untuk memberikan dukungan semangat kepada para guru dan anak-anak didiknya, sekaligus memberikan oleh- oleh berupa bingkisan untuk anak-anak TK," terang Fauzi. Fauzi juga sangat mendukung terwujudnya kemajuan TK dalam meningkatkan kwalitas dan kwantitas anak didiknya, untuk persiapan menuju pendidikan dasar. Dengan adanya TK Kartika yang mutunya sangat bagus, menurut Kades Fauzi, Pemdes Plandaan tidak perlu lagi mendirikan sekolah TK. Hal tersebut juga didasari tingkat kelahiran pertahun di Plandaan rata- rata hanya 21 jiwa, sehingga satu lembaga TK sudah cukup. "Kepedulian kami terhadap pendidikan, pra-TK kami juga sudah memiliki lembaga PAUD sejak tahun 2016. Yang mana anak-anak PAUD nantinya kami upayakan untuk melanjutkan di TK Kartika IV -30 yang ada di Plandaan ini," ungkap Fauzi. Fauzi berharap semakin bertambah usia TK ini, kwalitas dan kwantitas anak didik semakin meningkat. (kin/mad)

Sumber: