Sial, Jambret HP Jatuh dari Motor Lalu Ditinggal Kabur Dua Teman

Sial, Jambret HP Jatuh dari Motor Lalu Ditinggal Kabur Dua Teman

Surabaya, Memorandum.co.id - Penjambret HP wanita di depan Stasiun Gubeng Surabaya dibekuk anggota Reskrim Polsek Genteng. Tersangka inisial BT (20), warga Jalan Pasar Keputran. Sedangkan kedua temannya inisial AD dan GD berhasil kabur dan kini ditetapkan daftar pencarian orang (DPO) polisi. Diaksinya itu, BT berhasil merampas HP merek Oppo milik CS, wanita asal Sidoarjo. "Tersangka ini terjatuh dari motor dan ditinggal kedua temannya ketika kabur. Kinu sudah kami jebloskan ke tahanan," kata Kanitreskrim Polsek Genteng Iptu Sutrisno, Selasa (11/1). Komplotan BT Cs tersebut sudah berniat untuk mencari sasaran wanita untuk dijambret. Sebelum melancarkan aksinya, mereka berboncengan dengan berkeliling Surabaya untuk mencari sasaran dengan berboncengan naik Vario. Saat tiba di Jalan Stasiun Gubeng, para pelaku melihat korban yang waktu itu sedang menjemput saudaranya dan duduk di atas motornya sambil bermain HP. Tanpa membuang waktu pelaku langsung mendekatinya dan langsung merampas HP korban. “Saat korban bermain HP,  tiba-tiba dari belakang ada 3 pelaku mengendarai Vario berboncengan 3 berhenti tepat di dekat korban lalu langsung menarik  HP yang sedang dipegang,” beber Sutrisno. Sewaktu HP ditarik, korban berusaha mempertahankan sambil teriak jambret-jambret. Teriakan itu membuat para pelaku ketakutan. Kemudian sebelum massa datang kemudian para pelaku kabur. Sialnya, pelaku yang duduk paling belakang jatuh. Sehingga kedua temannya, AD dan GT  kabur meninggalkannya di lokasi kejadian. Pelaku yang terjatuh lari ke arah Jalan Pemuda sambil dikejar korban dan diketahui Opsnal Polsek Genteng yang sedang bertugas. Mengetahui ada jambret, petugas langsung mengeiar dan berhasil menangkap di Jalan Pemuda. Untuk menghindari amukan massa anggota kemudian membawa BT berikut barang buktinya ke Mapolsek Genteng untuk diproses hukum. Saat diinterogasi, pelaku mengaku sudah 2 kali menjambret, yakni di depan Stasiun Gubeng dan Jalan Coklat. "Saya hanya diajak jambret oleh AD dan GD. Tugasnya hanya joki motor," terang AM di hadapan penyidik. (rio)

Sumber: