Yayasan Hang Tuah Surabaya Gelar Mitigasi Pendidikan Pasca Bencana Semeru

Yayasan Hang Tuah Surabaya Gelar Mitigasi Pendidikan Pasca Bencana Semeru

Surabaya memorandum.co.id - Yayasan Hang Tuah Surabaya turut berperan aktif dalam memberikan sumbangsih pemikiran saat mitigasi bencana pasca meletusnya Gunung Semeru di Lumajang. Yakni dengan menggelar mitigasi pendidikan yang menyasar kepada siswa taman kanak-kanak (TK) di beberapa lokasi pengungsian, Rabu (22/12/2021). Kegiatan ini dipimpin Ketua Pengurus Yayasan Hang Tuah Surabaya Kolonel Laut (KH) Drs Ambar Kristiyanto MSi. Dalam kegiatan ini, dirinya menghadirkan guru TK yang akan berada selama tiga minggu di lokasi pengungsian untuk memberikan pembelajaran kepada siswa TK. “Kami menghadirkan beberapa guru TK membantu pemulihan kondisi psikologis anak-anak usia TK pasca bencana Semeru,” kata Ambar. Selain itu, Ambar juga membawa bekal sumbangan atas partisipasi dari 34 satuan pendidikan/sekolah-sekolah Yayasan Hang Tuah se-Surabaya-Sidoarjo. Antara lain dengan menyerahkan sejumlah sembako, obat-obatan/vitamin, pompa air, tendon air, genset, perlengkapan instalasi listrik, selimut, sarung bantal, beberapa kontainer, tabung LPG, semen, kompor gas serta barang-barang keperluan sehari-hari. “Selain menghadirkan beberapa pengajar, kami juga menyerahkan sejumlah bantuan sembako dan perlengkapan keseharian lainnya yang dibutuhkan pengungsi,” tutur Ambar. Di samping itu, Yayasan Hang Tuah Surabaya juga menyerahkan dua toilet portable beserta kelengkapan material bangunannya. Dan diterima langsung takmir Musala Nur Aulia Allah. Dikarenakan di lokasi ini merupakan relokasi dari empat desa yakni Curah Kobokan, Kajar Kuning, Kampung Renteng dan Kamar Kajang yang merupakan bagian desa berdampak dari semburan lava Gunung Semeru. “Kami juga menyerahkan dua buah toilet portable yang nantinya akan dimanfaatkan pengungsi korban bencana Gunung Semeru. Dalam hal ini kami membawa tenaga kerja dari Surabaya di mana pelaksanaan pembangunannya dibantu oleh warga,” pungkasnya. (x/fer)  

Sumber: