Kapolres Wadi Sa’bani Ngobrol Inspiratif Bareng Wartawan

Kapolres Wadi Sa’bani Ngobrol Inspiratif Bareng Wartawan

Probolinggo, Memorandum.co.id - Untuk mempererat tali silaturahmi dengan insan pers, Kapolres Probolinggo Kota AKBP Wadi Sa'bani menggelar Ngobrol Inspiratif bersama wartawan cetak, online dan televisi, Senin (22/11/2021) malam. Dalam kegiatan itu, Kapolres AKBP Wadi Sa'bani bercengkrama tanpa sekat dengan awak media. Wadi Sa'bani menyebut, peran media sangatlah penting. Sebab, keberadaan Polri dan media itu adalah mitra dan keluarga. Bahkan, berharap bisa menjalin kemitraan yang lebih baik lagi dengan rekan media dan berharap sinergi yang lebih positif. "Saya banyak belajar dari media, juga tidak ingin terkesan main-main. Kedepan kemitraan dan sinergitas terbangun dengan baik. Saya berharap hubungan ini bisa menjadi lebih banyak hal yang bisa kita angkat," kata Kapolres. Dalam kesempatan itu, dirinya berharap agar media dan Polri terus menjalin kemitraan yang lebih baik lagi karena saling mengisi dan membutuhkan informasi untuk kepentingan masyarakat Kota Probolinggo. "Terima kasih atas kedatangan teman-teman media di acara ngobrol inspirasi bareng ini. Peran media tentu dapat membawa hal positif, kita berharap komunikasi dan sinergi terus ditingkatkan dalam hal pemberitaan yang positif,” sebut Wadi Sa'bani. Ngobrol inspirasi itu, AKBP Wadi Sa'bani menyampaikan konsep menejemen keselamatan lalu lintas tergantung berapa faktor, yakni Sunber Daya Manusia, infrastruktur dan kendaraan. "Tugas disiplin berlalu lintas bukan hanya tugas Polisi, tapi semua stakholders atau pemangku kepentingan. Sebab, merubah sesuatu harus kontinue dan konsisten,"terang Wadi Sa'bani. Begitu juga, soal knalpot brong gencar melakukan razia yang dilakukan Satlantas semata-mata untuk menjaga suasana kondusif, mengantisipasi kecelakaan dan situasi keamanan, keselamatan, ketertiban serta kelancaran (kamseltibcar) lantas. "Kegiatan razia akan terus dilaksanakan selama masih ada knalpot brong. Dimana jalur yang dipakai bergerak dan berkumpul di suatu tempat tertentu, sehingga langkah preemtif dan penagakan hukum harus ditegakkan,"sebutnya. Di akhir ngobrol inspirasi itu, muncul konsep program percepatan vaksinasi lansia di wilayah Kota Probolinggo agar mencapai level 1 PPKM dari level 2 PPKM. "Tagline program kita beri nama "Gerakan Bhakti Vaksin Lansia yang akan menyasar para lansia yang ada di pasar tradisional Kota Probolinggo," pungkasnya.(mhd)

Sumber: